Gaes aku seneng kalau kalian vomment heheheh
"Halo?"
"..."
"Harus hari ini?"
"..."
"Err, baiklah." Dengan itu Ty melempar ponselnya ke sembarang arah lalu kembali ke posisi awal: memeluk Lavender dari belakang saat mereka berdua tidur di kasur yang sama.
"Ada apa, Ty?"
"Kai menyuruhku mengantar kokain ke Sacramento."
"Jauh juga? Memangnya di Sacramento tidak ada pengedar narkoba?"
Tyrese tersenyum saat memeluk Lavender lebih erat. Laki-laki itu sangat gemas pada gadis yang saat itu memang sedang polos dan melontarkan pertanyaan polos. Aneh, Ty malah makin bersemangat membayangkan Lavender yang mungil seperti bayi. Haduh kotor ty kotorrrr
"Ada apa, sih?"
"Tidak apa-apa."
"Ty, for your information, we've been cuddling for like 12 hours?"
"Really?"
"Yeah..."
"Kau mau ikut ke Sacramento?"
"Mengantar narkoba?"
"Kita bisa jalan-jalan setelah itu."
Keluarga McKenzy bukan keluarga besar yang akan berkumpul saat natal atau tahun baru. Mereka tetap melakukan aktivitas seperti biasanya sehingga Lavender pikir tidak ada salahnya untuk mencoba hal baru bersama Ty?
"Baiklah. Tapi, Ty..."
"Yes, Mrs. Lee?"
Bohong kalau jantung Lavender tidak porak-poranda saat Ty memanggilnya seperti itu dengan suara serak baru bangun tidurnya. Duh, Lavender masih lelah, Ty. Jangan memulai lagi.
"Kau sudah pro, kan? Kita tidak akan tertangkap, kan?"
Ty mengecup puncak kepala Lavender dan mengendus aroma sampo gadisnya. Wangi. "Kau aman bersamaku, Lav."
a/n :
udah ya manis-manisnya sampai di sini aja wkwkwk. mau habis neh wkwk makanya yang rajin vomment gaes biar cepet upnya:" bukannya fakir. eh ya fakir sih. tapi gimana aku makin semangat dong kalau rame hehehe
YOU ARE READING
American Drug Dealer +taeyong lee
Fanfiction"I've never planned it to fall for you, this deep, but I did." California, 2017.