It's Me-19

1.4K 163 28
                                    

..

Sangat diam..

Amber teringat Seohyun kemarin malam.Jelas sangat cemburu ,di jalan menolak berbicara ,menatap pun tidak mau.Hanya diam.Pagi seperti ini biasanya sudah ke rumahnya namun hari ini tidak.Amber jelas mengerti Seohyun marah setelah berciuman dengan Krystal.
Semua orang pasti marah orang yang dicintai,yang baru saja mengungkapkan perasaanya bahkan baru beberapa hari dan berciuman dengan gadis lain di depan matanya sendiri.

"Aku dalam masalah besar"batinnya.Raganya di meja makan sedangkan pikiranya ke Seohyun.

"Umma akan menjemput kita"ujar Krystal setelah mendapatkan pesan dari Victoria.
"Menjemputmu''balasnya cuek.Krystal sudah bolos sekolah dan harus pulang hari ini.
"Oppa harus pulang"
"Pulang ke mana,aku sudah di rumah.Kamu yang pulang!!

Yoona langsung menjitak kepala Amber,mendengar nada Amber yang membentak Krystal "Tidak bisakah lembut ucapanmu itu.Kamu hampir mencelakainya kemarin,dan membiarkan Krystal hilang"Ia jitak Amber lebih keras.

"Yak Umma dia yang tidak hati hati dan semaunya"gerutunya menyusap kepala yang terkena jitakan ibunya.

"Kamu tidak bertanggung jawab sebagai Oppanya Krystal!! Untung dia tidak terluka parah!
Yoona terus mengomeli Amber seakan semua salah Amber.
Gadis itu tertawa ,puas Amber di marahi habis habisan.ia menjulurkan lidahnya benar benar puas.

Tak berapa lama terdengar suara klakson.Amber paham suara mobil siapa ,Krystal juga "Umma"ucapnya menggaruk leher.Victoria mengabarinya beberapa menit yang lalu dan sekarang sudah ada di depan rumah Amber.

"Aih dasar ''ia menggerutu mengira ibunya masih di rumah tapi sudah sampai .

Amber segera keluar untuk memastikan apa benar itu Victoria ''Amber!!! Teriak Victoria turun dari mobil melepas kaca mata dan mendekati Amber.
Amber tersenyum bahagia,Victoria sudah di perjalanan baru mengabari akan ke rumahnya dan menyetir sendiri.Dia hanya berbisik lirih memanggil wanita itu "Noona"
Victoria terkekeh,Amber memang ada kalanya memanggilnya Noona karena ia memang memaksa.

"Dasar nakal"keduanya saling mendekati kemudian saling memeluk satu sama lain "Miss u babe"Bisik Victoria di telingga Amber .

"Miss u too Noona"keduanya tertawa lupa fakta ada dua orang di dalam yang melihat ,satu heran dan satu cemburu.Krystal.
Bagaimana bisa Amber sangat manis saat bertemu ibunya,berbeda saat dengannya...datar,cuek dan mengusir.

"Masuk aku kenalkan ke Umma"Amber melepas pelukannya,hendak berbalik namun wanita itu menahannya "Tunggu"
Victoria menatap intens seluruh tubuh Amber dari kepala hingga ujung kaki.

"Wae..??"
"Dasar kamu ini!! Kurus sekali,tidak pernah makan..?? Jerawat...wajah kusam..kamu tidak pernah merawat wajahmu hem..?"Ia tangkup pipi dan membolak balikan Amber dan melihat seluruhnya,banyak Jerawat,kusam,lecet dan sisa luka lebam bekas pukulan.

"Aku sibuk"kekehnya menyentuh tangan  Victoria "Rambutmu Ya Tuhan''Kini beralih ke rambut Amber yang mulai panjang dan Ia tidak suka Amber yang tidak rapi seperti ini.

Amber tertawa kecil,Victoria lebih perhatian dari ibunya sendiri.

"Aku akan merawat kamu "
'Gumawo"
Keduanya masuk...

Yoona masih terdiam seribu bahasa...melihat siapa yang ada di depan rumahnya.Sangat perhatian dengan Amber.

"Lihatlah Bi,Ummaku sangat menyayangi Amber bukan..??"Krystal cemberut "Dia selalu begitu saat di rumah!

Yoona masih diam,heran ada orang GILA seperti Victoria "Sepertinya Ummamu menyukai Amber"Ia kembali duduk seraya memijat kepalanya yang tiba tiba pusing dan jantungnya yang terasa akan copot.

It's MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang