It's Me

It's Me-37

Amber heran ..
Keadaan pintu terbuka lebar..tidak biasanya Victoria demikian membuka pintu lebar lebar siang hari sampai gerbangnya.Apa mungkin tahu dirinya akan pulang cepat siang ini.Bagi Amber rasanya itu tidak mungkin.

Semua terjawab .satu langkah di depan pintu.Ibunya terikat dengan mulut tersubal dan pingsan,ia tatap nanar sekitar pelayan juga sama.

Mustahil jika perampokan bahkan mobil masih lengkap,rumah dalam keadaan rapi.Ia dekati Victoria mengabikan semua masalahnya..
"Nyonya..."ia tepuk lengan ibunya kemudian melihat ada bekas memar di pipi .Ia geram,siapa yang berani melakukan ini pada Ibu yang ia panggil Nyonya itu.
Ia lepas ikatan tali dan kain  penyumbal kemudian membaringkan di sofa.

Salah satu pelayannya merintih sadar..segera pula ia mendatangi dan membantu melepaskan tali yang juga mengikat tangan dan kaki  "Apa yang terjadi....??"

"Tuan..."pelayan wanita itu masih lemas "Nona Soo jungggg..."
Amber mengerutkan keningnya dan baru sadar tidak ada Krystal.

"Ada apa dengan Nona Soojung..??"
"Tuan ...L dan Nyonya Yoona membaw..waaa nyaa.."ucapnya terbata ...sedikit pusing efek obat bius tadi.
Amber geram,melepas semua tali para pelayan lalu menghubungi Nickhun.

"Kamu jaga Nyonya "
Amber langsung pergi..mencari Krystal yang pasti belum jauh.
Ia tahu Yoona mengambil paksa dari Victoria dan yakin akan menyerahkan ke L.

Amber menghentikan mobilnya,melepas dasi yang mencekiknya kemudian tertawa namun langsung terdiam sesaat.Ia tidak tahu harus kemana..tidak tahu L dan Yoona membawa ke mana.

Ia tidak sebodoh itu meski nomor Krystal tidak aktif.Ia tetap bisa melacak  sinyal itu...Amber lebih Jenius dari Yoona atau L sendiri.
Tanpa alat pelacak pun dugaannya benar jika Krystal tidak terlalu jauh dari L.
Ia berbelok arah membelah kota Seoul dengan kecepatan tinggi menuju ke suatu tempat.

20 menit ia sampai di tempat itu..suasana sepi dan penjagaan sangat ketat dari anak  buah L.
Amber keluar dengan santai seraya memasukan tanganya ke saku celana menatap satu persatu anak buah L yang mendekatinya.Ia tahu semua paham padanya,beberapa dari mereka bahkan sudah ada yang siap entah membawa balok atau dengan tangan kosong.

"Mau apa..??

"Aku ingin bertemu Tuan kalian.."

"Dia tidak di sini!!

Amber mengangguk..ia tidak sebodoh itu ..jelas ada mobil L terparkir di sana "Ya tidak ada di sini..di dalam ada kan..?? Amber tetap santai.

Anak buah L mengrubungnya..sudah pasti mendapatkan perintah sebelumnya untuk menghajar siapa saja yang datang terlebih dirinya.

"Wow santai bro."Amber terkekeh.jelas ia kalah jumlah, yakin tidak yakin ia bisa mengatasi mereka semua.

"Habisi dia!

Amber bisa menghindar saat salah satu pria mengarahkan kepalan ke wajahnya.Ia bersiap mengambil posisi untuk menghadapi mereka satu persatu.
Amber bisa menghidar saat satu persatu pukulan diarahkan ke tubuhnya.

Anak buah L mulai frustasi..Amber bisa menahan gempuran mereka.
Dua pria itu maju menarik Amber.Ia lebih cepat kemudian dibanting  salah satunya.Satu pria di belakangnya dia tendang memutar dan memukulnya tanpa ampun.Tiga pria tersisa tidak tinggal diam menarik Amber ...mendorong dan menendang perutnya.

"Kita terlalu meremehkan !! Ketiganya bersiap sementara Amber bangun melepas jasnya ,berlari kemudian menghempas ke tiga pria itu.Satu persatu ia pukul,tendang dan mengadukan satu sama lain.

"Hajar!!!
Lima pria mengkrubungnya..tahu sudah meremehkan Amber bahkan jelas sudah memar terlebih dulu.

"Mau keroyakan oke..kita lakukan!!
Dengan cekatan Amber berlari menuju mansion mewah L namun tentu bisa dikejar.Pundaknya ditarik kemudian salah satu pria itu memukulnya tepat sudah ada di teras.
Amber tidak mau kalah,membalas memukul mereka satu demi satu hingga benar mereka kalah.