#11 Thank You

4.4K 418 33
                                    

Vote Comment~

Like A Prince

Author POV

Disisi tempat, ada Taehyung yang berlarian, dengan raut wajah yang memerah, dan marah. Ini sudah waktu istirahat, tetapi sedari tadi dia, tidak menemukan Irene.

Taehyung POV

"Aku benar benar sudah marah sekarang, dan tak ada yang bisa menghentikanku"

"Irene sudah keteraluan dengan Jisoo, aku tidak bisa memaafkannya"

"Dia sudah mempersulit rencanaku, dan membuatnya berantakan" Lanjut kataku sambil mencari cari Irene. Dan kudapatkan dia sedang duduk dengan Joy, dan temannya yang lain.

Aku langsung berlari kecil, dan menghampirinya. Saat aku menghampirinya, dia kaget, dan terlihat takut. Tapi aku tidak peduli.

"Maksud lo apaan ganggu pacar gue!?" Amuk ku di bangku kantin pojok.

"T-ttae, kamu ngomong apaan sih?"

"Aku nggak ngerti" Lanjutnya yang membuat aku muak.

"Maksud gue apaa!? Nggak usah sok polos deh lo"

"Busuk banget lo ya, untung aja gue nggak jadi tunangan sama lo!" Kata ku yang membuat dia, tak bisa berkata kata.

"Tae, kamu nggak ngerti yang sebenarnya"

"Apa yang gue nggak ngerti hah!?" 

"Kamu udah dimanfaatin sama Jisoo, Tae" Katanya meyakinkan, lalu aku tertawa.

"Bukannya lo, yang lagi manfaatin gue, disaat gue lagi berantem sama Jisoo?"

"Lo masih nggak ngerti juga?"

"Gue tau lo ada disana, saat hubungan gue nggak baik"

"Cukup Taehyung! Gue tau lo sebenarnya nggak pacaran sama Jisoo"

"Lo mau Jisoo, jadi pacar lo supaya lo bisa ngejauh dari gue kan?" Katanya yang membuat ku benar benar marah.

"Irene!" Kataku yang langsung ingin menamparnya, dan dihentikan oleh seseorang. Dan ternyata Jisoo.

"Taehyung, jangan"

"Jisoo? Ngapain kamu disini? Bukannya kamu lagi sakit?" Tanya ku khawatir.

"Tenang Taehyung, kamu nggak liat? Mereka semua takut ngeliat kamu lagi marah" Kata Jisoo, sambil menggenggam tanganku.

"Irene, aku sama Taehyung emang beneran pacaran"

"Kita berdua udah resmi jadian, dari 5 hari yang lalu"

"Yaa kan Tae?" Katanya berusaha meyakinkan semua orang, termasuk Irene.

"Iyaa, Gue sama Jisoo udah jadian" Kataku yang langsung menggengam erat tangan Jisoo.

"Jadi, buat kamu, Irene! Nggak usah ganggu pacar aku lagi!" Kata Jisoo, yang langsung membawa ku pergi, dari sana.

Like A Prince

Author POV

Saat Taehyung, dan Jisoo pergi dari kantin, semua orang yang ada disana, mengatai dan memaki Irene, dengan kata kata yang menurutnya kasar.

"Ohh, jadi lo udah berani ngelawan gue?"

"Lo udah permaluin, seorang Queen di sekolah ini, gue nggak akan tinggal diam"

"Awas aja lo Jisoo!! Gue bales permainan lo, lebih dari apa yang lo tunjukin ke gue!" Kata Irene yang langsung pergi meninggalkan kantin bersama teman temannya.

Dan, di tempat lain ada yang merasakan, hatinya seakan di iris iris oleh pisau, setelah melihat adegan dimana Jisoo membela Taehyung di depan banyak orang.

"Jisoo, aku nggak nyangka kamu berubah"

"Kamu nggak tau Jis, Kalo aku sebenernya suka sama kamu"

"Sebelum, kamu deket sama Taehyung"  Kata Taeyong yang langsung pergi dari sana.

Like A Prince

Jisoo POV

"Aku benar benar tidak habis pikir dengan apa yang aku katakan tadi, di depan Irene"

"Tidak, tidak di depan Irene, tetapi di depan banyak orang"

"Bodohnya aku, bagaimana sekarang?"

" Aku malu, dengan mengaku pacar sungguhan Taehyung, mau dimana ditaruh wajahku?" Bicaraku dalam hati.

"Jis"

"E-eoh? I-iya Taehyung?"

"Kau benar benar luar biasa, aku bangga dengan pacarku"

"H-hahh? Pacar? Kau berlebihan Taehyung"

"Woahh, lihat pipimu tambah merah? Kau malu mengatakannya?"

"Taehyung, berhenti bicara seperti itu" Kataku yang sudah tak tahan, karna pipiku semakin merah.

"Baiklah, Nona Kim"

"Jis, bisakah kau berhenti memanggilku dengan 'Taehyung'?" Kata Taehyung.

"Tapi kenapa?"

"Itu terlalu panjang, panggil saja dengan 'Tae' "

"Ada apa dengan Tae?" Tanyaku bingung.

"Karna, itu nama panggilanku saat kecil"

"Ibuku sering memenaggilku dengan Tae"

"Jadi, kenapa aku harus memanggilmu Tae?"

"Kau mau tau?" Tanyanya yang membuatku penasaran, yang dibalasnya dengan anggukan.

"Karna kau special"

"Sama seperti ibuku"

"Kau menganggapku special? Kenapa?" Tanyaku.

"Karena kau cantik, baik, dan kau adalah pacarku. Katanya yang langsung memelukku.

"Aku benar benar malu, dengan apa yang ia katakan"

"Kenapa jantungku berdegup kencang, saat dia memelukku?"

" Apa aku sudah mulai menyukainya?" Lanjut Gumamku dalam hati.

Like A Prince

Taehyung POV

"Kurasa dia sudah larut dalam permainanku"

 "Sebentar lagi aku akan selesai menyelesaikannya"

"Terima kasih Jisoo, kau membuat tugasku lebih gampang

"Kurasa kau sudah menyukaiku, baiklah tinggal sedikit lagi" 

"Maafkan aku Jisoo, karna aku merepotkan mu dan membuatmu seperti ini"

"Tapi aku tidak punya pilihan, dan harus melakukannya" Gumamku dalam hati.

"Jisoo, kau mau Ice Cream?" Tanyaku yang langsung melepaskan pelukannya.

"E-eohh? Ice cream? Tentu" Jawabnya gugup.

"Baiklah, ayo aku yang traktir" Kataku yang langsung menggandeng tangannya, dan dibalas senyuman olehnya.

Tbc.

Up lagi yeay!

Like A Prince

Vote comment juga yaa, jagan di baca aja.

Makasih buat yang udah, dan selalu vote cerita ini, dan aku tambah semangat lagi buat nulisnya.

Makasih juga yang udah nungguin cerita ini untuk up, Gomawo!!

#Vsoo & #Taesoo

Luv, and See~

-Shivrann

Like A Prince | kth kjsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang