Possessive Boyfriend (AVAILABLE ON PLAYBOOK)✔

Bab 32

Happy reading gaess

"Biarin moeza bekerja membantu kalian melunasi hutang hutang kita mom"

Ibunya menggeleng pelan,"tidak perlu nak, kau hanya harus tetap melanjutkan kuliah mu saja"

"Tapi-"

"Dengarkan momy baik baik, tugasmu cukup belajar saja. Biarkan masalah ini menjadi urusan kami, mommy yakin mommy dan daddy mu bisa melunasinya secara perlahan" ibunya berusaha meyakinkan moeza yg pada saat itu masih berusia 16tahun

Mau tidak mau moeza menuruti perkataan kedua orang tuanya

Ekonomi mereka tiba tiba saja berubah drastis menjadi turun, orang orang yg menginvestasikan saham mereka tiba tiba saja mencabutnya dari perusahaan orangtua moeza, seperti ada yg menyabotase

Orangtua moeza meminjam sejumlah uang yg cukuo terbilang besar demi mempertahankan perusahaannya sampai akhirnya perusahaan itu tetap bangkrut dan menyisakan hutang hutang hasil uang yg dipinjam orangtua moeza

3 bulan kemudian setelah kejadian itu, lelaki bernama gio datang ke kehidupan mereka

Moeza kecil hanya mengenal gio sebatas namanya saja tidaj pernah tau siapa nama lengkapnya, gio yg tiba tiba saja datang ke kehidupan mereka sebagai penyelamat dengan membayar lunas semua hutang hutang perusahaan kedua orangtua moeza

Kedua orangtua moeza awalnya menolak namun semua sudah terjadi, hutang hutang mereja lunas begitu saja

Tidak hanya itu, gio bahkan membelikan mereka sebuah mansion mewah. Semua kebutuhan moeza dan keluarganya dipenuhi gio

Gio alexander welington

Lelaki berusia 26 tahun itu semakin sering mengunjungi kediaman moeza dan kedua orangtuanya

Setiap harinya gio selalu mampir  hanya untuk menemani moeza dengan membawa berbagai barang mainan maupun pakaian mahal untuk moeza

Sampai suatu saat semua sikap baik gio hilang entah kemana digantikan sikap kejamnya

"Moeza pergilah bermain dulu, nanti om akan menyusul mu" moeza hanya mengangguk kemudian pergi seperti yg gio suruh

Gio kemudian bangkit dan berjalan kearah sofa dimana sudah ada orangtua moeza yg dudyk disana dengan rasa takut bercampur khawatir

Gio menduduki sofa yg ada di depan mereka, menumpukan kaki kanannya di kaki sebelah kiri
Entah kemana wajah malaikat gio itu karena sekarang sudah berubah menjadi gio dengan wajah datar nya

Sudah dari seminggu yg lalu gio meminta ingin menikahi moeza yg belum genap 17 tahun itu

Entah apa motivasinya sehingga ia ingin menikahi anak perempuan yg memiliki perbedaan usia 10 tahun dengan gio

"Jadi bagaimana?" Gio membuka suara. "Aku ingin menikahi nya"

"Ta tapi nak gio, moeza terlalu kecil untuk menikah" ibu moeza menyahut lebih dulu yg diikutin anggukan dari ayah moeza

"Kalau begitu, aku akan menarik semua fasilitas yg ada disini termasuk pakaian dan pakaian dalam yg sedang kalian pakai sekarang"  tunjuk gio terang terangan

Moeza yg diam diam ikut mendengar dari balik tembok dapurnya menangis tanpa bersuara

16 tahun adalah umur yg cukup untuk bisa menelaah semua perkataan apapun kan termasuk perkataan yg baru saja ia dengar