Possessive Boyfriend (AVAILABLE ON PLAYBOOK)✔

Bab 29

Playlist : ed sheeran - perfect

Maafkan typo yg dimana mana

Moeza membuka kedua matanya yg berat dengan terpaksa karena merasa dirinya sedikit terguncang

Moeza melihat ke sekeliling ruangan yg saat ini ia tempati, sebuah kamar minimalis namun terkesan mewah dengan perpaduan warna putih dan abu abu dengan sedikit tambahan warna hijau

Moeza masih cukup ingat jika setelah acara surprise ia pulang dan tidur di apartemennya bersama dengan gavin

Mereka tidak tidur berdua didalam satu kamar tetapi moeza menyuruh gavin untuk tidur di sofa

Perlahan moeza bangun dan menurunkan kakinya dari sisi tempat tidur bersamaan dengan pintu kamar yg terbuka

Cklek..

Menampilkan sosok lelaki dengan kaos santainya dan celana pendeknya

"Tukang tidur sudah bangun ya? Aku baru saja ingin membangunkanmu" gavin berjalan ke sisi tempat tidur dan duduk disana

"Dimana dan pukul berapa sekarang vin?" Moeza merasakan firasat yg tidak enak, ini bukan tempat tidurnya itu artinya sekarang ia sedang tidak berada di apartemennya kan

"Menuju spanyol" ucapnya santai sambil menyugar rambutnya kebelakang

"Whatt?!!!! Spanyol?!" Moeza membelalakka matanya lalu melihat kearah baju nyayg sedang ia pakai

Astaga kenapa piyama ku sudah berganti dengan motif lain?

Moeza kembali menatap gavin yg masih setia memasang senyum nya,"kau yg mengganti pakaianku?" Geramnya tertahan

"Jika iya kenapa?" Gavin menampilka seringainya

"Kau melihatnya?"

"Melihat apa? Aku tidak melihat apapun selain dua bukit kembar"

"Dasar iblis omes" sungutnya menyilangkan kedua tangannya di depan dada

Hancur sudah mood moeza karena gavin

Lebih baik kau menghilang saja

"Aku tidak ingin membuatmu merindukanku lagi" jawab gavin setelah membaca pikiran moeza

"Jangan terlalu pede" sahutnya cepat

" benarkah? Tapi aku melihat sendiri kau memelukku dengan saat erat tadi malam"

Moeza tidak membalas ucapan gavin, ia membungkan mulutnya memasang wajah cemberut

Gavin terkekeh melihat respon moeza sampai begitunya, padahal ia hanya bercanda tadi

"Tenanglah, aku tidak akan melihatnya jika kau tidak mengizinkan"

Moeza menurunkan kedua tangannya tadi pelan pelan,"benarkah?" Gavin menganggukkan kepalanya kuat mengiyakan perkataan moeza

"Kalau bukan kau, siapa yg mengganti pakaianku?"

"Tentu saja asistenku" jawabnya angkuh

Moeza menghembuskan nafas lega mendengar jika bukan gavin yg melakukannya, untuk sesaat moeza kembali diam begitu juga dengan gavin

Menuju ke spanyol itu artinya saat ini kami sedang berada di dalam pesawat

"Yaampun vin" ucap moeza sedikit berteriak mengejutkan gavin

"Ada apa moeza? Kenapa? Apa ada sesuatu yg mengganggumu?"

"Bukan.. bukan itu vin. Tadi kau bilang jika kita sedang menuju ke spanyol kan itu artinya saat ini kita sedang ada di dalam pesawat"