19. Suspicion

5.9K 461 124
                                    

Happy reading.. ^^

Semoga terhibur..

Jangan lupa VOTE ya, TQ :)

Hailee Steinfeld ft. BloodPop ~
Capital Letters 🎧🎧

*****

-----Love in Paris-----

"Bagaimana keadaannya, Dok?" tanya Hugo pada dokter yang sudah selesai memeriksa kondisi Lizzie.

"Kondisinya sangat lemah, tapi saya sudah memberikan suntikan obat untuk alerginya. Kemungkinan besar dia tidak akan sadarkan diri sampai besok," jawab si Dokter sambil menuliskan resep untuk diberikan kepada Hugo. Dokter memberikan secarik kertas resep sambil berpesan, "Kalau sampai besok sore dia masih belum sadarkan diri, dia harus dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut."

"Baiklah, Dok, terima kasih," ucap Hugo sambil menerima kertas resep tersebut.

Setelah pemeriksaan selesai, Adriano menyuruh Paul mengantarkan kepergian si dokter kenalannya sampai pintu gerbang. Di sela mereka berjalan, Paul melontarkan pertanyaan kepada dokter tersebut.

"Boleh saya bertanya sesuatu, Dokter Eddie?" tanya Paul.

"Ya, silahkan," jawab si dokter yang bernama Eddie.

"Menurut anda, apakah kembar identik bisa punya alergi yang sama?"

"Tidak selalu. Anak kembar identik memang berbagi rangkaian DNA yang sama, sehingga mereka lebih cenderung berbagi jenis alergi yang sama dibandingkan dengan kembar fraternal. Namun ini tidak otomatis terjadi pada setiap kasus. Meskipun gen mereka identik, tetapi kecil kemungkinannya untuk setiap anak kembar identik memiliki jenis alergi yang sama persis. Anak dengan kembar fraternal, kemungkinannya untuk memiliki alergi yang sama hanya sebesar 7 persen. Sedangkan pada kembar identik kemungkinannya bisa mencapai 65 persen."

Paul mendengarkan dengan seksama.

Lanjut Dokter Eddie memaparkan, "Penelitian ini juga menunjukkan bahwa anak kembar identik lebih mungkin sensitif terhadap alergen yang sama. Hanya saja, gejala yang timbul bisa menyeruak dengan cara berbeda. Misalnya ketika satu anak mengalami ruam kulit saat alergi kacangnya kambuh, kembarannya mengalami gangguan pernapasan atau sesak nafas. Jarang terjadi kalau mengalami kesamaan dari efek alerginya, tapi ada juga yang sama."

"Hem, jadi begitu." Paul mengerti. Ia sudah tidak ragu lagi dengan Lizzie. Ia yakin seratus persen Lizzie adalah kembaran dari Eloise. "Menurut Dokter, apa penyebab dari alerginya Nona Eloise?" tanyanya memancing.

"Kalau alergi ada banyak penyebabnya. Tidak selalu karena makanan. Bisa jadi karena debu, bunga, bulu binatang, susu, obat bahkan ada yang alergi musiman atau udara dingin. Karena tadi Tuan Adriano bilang Nona Eloise habis makan berunsur kacang almond, mungkin saja penyebabnya adalah karena kacang. Saya tidak bisa memastikannya juga karena harus memeriksanya lebih detail di rumah sakit," jawab Dokter Eddie.

Benar dugaanku, kacang penyebabnya. Alergi pada Nona Eloise adalah bahan berunsur kacang kedelai, kalau alergi pada Nona Lizzie adalah pada kacang Almond. Satu makanan tapi beda jenis saja, batin Paul sambil berpikir.

Setelah puas akan jawaban atas pertanyaannya, Paul tidak lagi bertanya. "Baiklah, Dokter Eddie, terima kasih atas penjelasannya," ucapnya pada Dokter Eddie.

Love in Paris (Lizzie's Story-Completed) [#Wattys 2018]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang