Happy reading!
Semoga terhibur.
Vote dulu ya sebelum membaca. TQ so much..
Shawn Mandes (Cover) ~
Stitches (Fifty Shades) 🎧🎧I thought that I've been hurt before
(Kukira aku pernah terluka sebelumnya)
But no one's ever left me quite this sore
(Tapi tak seorang pun pernah membuatku sesakit ini)
Your words cut deeper than a knife
(Kata-katamu mengiris lebih dalam dari pisau)
Now I need someone to breathe me back to life
Kini aku butuh seseorang tuk menghembuskan lagi nafas kehidupan padaku❄❄❄Love in Paris❄❄❄
Orang jahat belum tentu tidak mempunyai perasaan. Sejahat-jahatnya dia, dia pasti masih memiliki hati. Terbukti di acara pemakaman putranya, Patrick menangis. Walaupun kesedihannya tertutupi oleh kacamata hitam. Mungkin tidak ada yang menyadarinya, hanya Louis yang tahu dan melihat karena ia berdiri di samping Patrick.
Louis menepuk pelan bahu Patrick mencoba memberikan penguatan kepadanya.
Ya, Patrick memang jahat. Seharusnya dia dihukum seberat-beratnya atas semua perbuatannya, namun ada sisi lain dari Louis yang merasa kasihan kepadanya. Karena bukan hanya kehilangan putra semata wayangnya, Patrick juga kehilangan mamanya, Clementine. Di hari yang bersamaan, Clementine ditemukan tewas di dalam kamar akibat serangan jantung yang tiba-tiba menyerangnya. Patrick menemukannya saat ia ingin memberitahukan kematian Miquel.
Lalu, yang membuat Louis merasa iba juga karena tindakan Patrick semalam yang mendatanginya dan memohon kepadanya sambil berlutut. Patrick memohon dengan menangis agar Miquel dikubur di sebelah kuburan Eloise. Patrick memberikan penjelasan bahwa itu adalah permintaan Miquel yang terakhir sebelum ajal menjemputnya.
Louis beserta sang istri tadinya memang tidak setuju, tapi setelah berembuk lama akhirnya mereka berdua menyetujuinya. Itu karena mengingat Miquel berteman baik dengan Eloise dari kecil, ditambah Juna memberitahukan perasaan cinta Miquel yang terpendam pada Eloise ke Louis. Itulah yang membuat Louis dan Thalia menyetujui permohonan Patrick.
Namun permohonan Patrick tidak gratis, tentu saja sebagai gantinya Patrick menyerahkan dirinya untuk menerima hukuman atas semua perbuatannya.
Saat sedang dalam penghakiman kasus Patrick, tanpa diduga oleh Louis, Patrick malah mengungkapkan semua kejahatan yang sudah dilakukan oleh Clementine terutama dalam hal membunuh ayahnya, Lexus. Karena orang yang bersangkutan juga telah tiada, Louis menyuruh pengawal mengasingkan makam Clementine sebagai akibat perbuatannya. Makamnya tidak diperbolehkan bersemayam dengan makam anggota keluarga D'Raoul lainnya. Lalu, Louis juga memerintahkan ke semua orang kalau tidak ada yang boleh datang melayat apalagi merawat makamnya.
Louis bertanya-tanya, kenapa Patrick mau melakukan semua itu? Patrick pun menjawab semua itu karena pesan terakhir Miquel agar tidak lagi serakah.
Patrick juga meminta maaf dengan tulus kepada Louis dan yang lain. Patrick sudah memutuskan untuk menyerah tentang harta warisan yang memang bukan menjadi haknya. Ia menyesali itu belakangan. Dan memang benar, sebuah penyesalan selalu datang belakangan.
Kejujuran dan maaf Patrick tentu saja dihargai Louis. Tapi, yang namanya kejahatan tetaplah kejahatan. Dan untuk kejahatan yang sudah dilakukan Patrick sendiri, Louis mengeluarkan hukuman sesuai peraturan di Versailles, yakni penjara pengasingan. Louis memenjarakan Patrick beserta Leticia dan memindahkan mereka berdua ke tempat yang jauh dari Paris, tepatnya di pulau terpencil setelah acara pemakaman Miquel selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love in Paris (Lizzie's Story-Completed) [#Wattys 2018]
Romance#2 kategori Sadstory #1 Kingdom #1 twin # 1 Paris Follow aku dulu ya... Lizzie Moretz, seorang gadis dari keluarga biasa saja. Penampilannya pun dibawah standard. Ia tidak pernah berpacaran dan orang-orang selalu menyebutkan kuper. Suatu hari, ia d...