Sehati

6.9K 333 45
                                    


~diwaktu yang bersamaan

azmi yang sedang tidak enak badan hendak izin kepada
gus H. hafid Hakiem Noer untuk pulang kerumah pamannya yang tak jauh dari ponpes diamana ia mondok.
setelah dapat izin dari Gus H. Hafid Hakiem Noer azmi langsung pergi menuju rumah pamannya itu ,tak perlu lama ia berjalan sudah sampai di depan rumah pamannya itu dan azmi langsung mengetuk pintu rumah pamannya.

azmi :"assalamualaikum"

"waalaikumsalam, tunggu sebentar"ucap salah seorang wanita dari dalam lalu membukakan pintu untuk azmi dan ternyata itu adalah istri dari pamannya azmi. "loh mas, tumben pulang kerumah pamanmu"tanya bibi tersebut.

"azmi tidak enak badan bi, apa boleh azmi menginap disini untuk istirahat"ucap azmi.

"yaallah mas mukanya pucet banget, mas udah makan? "tanyanya.

" udah tadi bi"azmi menjawab dengan nada rendah dan lemas.

" yaudah mas langsung kekamar mas aja yah nanti bibi bawain teh manis hangat "suruh bibi mira pada azmi.

"iya bi"azmipun langsung kekamarnya dan langsung membaringkan tubuhnya kekasur yang empuk yang tidak pernah ia temui di ponpes.

"masss, ini teh manisnya diminum dulu"bibi mengusap bahu azmi yang setengah tertidur. azmipun terbangun dan langsung ambil posisi duduk

" terimakasih yah bi"azmipun meminum teh manisnya sedikit-sedikit karena masih panas.

"mass sakit apa? apa yang mas rasakan? "tanya bibi khawatir melihat azmi dengan muka pucat "bibi telepon umi dan abimu ya mas"lanjut bibi

"jangan bi, azmi mohon jangan Kasih tau mereka, azmi takut mereka khawatir "pinta azmi

"tapi mas pucet banget"bibi mira semakin khawatir.

"azmi hanya butuh istirahat bi, insyaallah nanti malam azmi kembali sehat lagi ko bi"jelas azmi.

"yaudah kalau itu mau mas, mass udah sholat? "

"sudah tadi "

"yasudah mas istirahat lagi aja yah, bibi bikinin bubur dulu buat mas"bibipun langsung pergi kedapur membuatkan azmi bubur.

~UKS

tasyyaaaa,,,, tasyyyyaaaa,,, bangunnnn,,,, apa yang sebenarnya terjadi tasya....

aku mendengar seseorang memanggilku, tapi mata ini susah untuk ku buka.. setelah aku memaksakan diri untuk membuka mata aku melihat ke sekelilingku dan melihat ust akbar, mela dan titim sudah ada dihadapanku .

"dimana aku"tanyaku

"kamu ada diUKS kampus tasya"Jawab ust akbar.

"kamu kenapa sih pucet gitu, kalau kamu sakit nggak usah maksain buat ke kampus"ucap mela khawatir.

"kamu bikin kita khawatir "ucap titim.

"aku sehat ko cuman kecapean aja"kataku.

"makanya jagain gilang nggak usah lama-lama jadikan kamu yang sakit"mela.

"aku cuman nengok dia sebentar terus kesini, nggak ada hubungannya sama gilang"ucapku.

"apa yang sekarang kamu rasakan tasya? "Giliran ust akbar yang berbicara.

Cintaku Serumit ItuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang