Pukul 3.00 pagi Aku terbangun karna kedinginan, Aku tarik selimutku untuk menghangatkan tubuhku, entah apa yang terjadi saat ini badanku sangat tidak bertenaga seperti biasanya.
Kupikir Aku hanya kecapean dan terlalu banyak pikiran usai sidang, Akupun berusaha memejamkan mataku kembali namun tak ada hasil Akupun tidak dapat tidur kembali.
Aku hanya bisa tidur lalu terbangun lagi untuk beberapa menit kemudian dan terus seperti itu sampai adzan subuh berkumandang, Aku berusaha sekuat tenagaku untuk beranjak dari tempat tidurku.
🔻🔻🔻
Lemas yang masih kurasakan ditambah sedikit pusing dan menggigil kedinginan.. Untuk membuat sarapanpun Aku tak ada tenaga.
Saat ini Aku sudah berada di apotik untuk membeli obat, kurasa Aku hanya butuh obat sakit kepala dan panas dingin saja selebihnya mungkin Aku bisa beristirahat untuk menghilangkan lemas, namun pada saat Aku telah selesai membeli obat, tubuh ini serasa berat untuk melangkah dan kepalaku semakin sakit ditambah perutku yang tiba tiba saja sakit.
Tak kuat Aku menahan bobot tubuhku Aku bersandar di sebuah mobil yang terparkir di depan apotik sedikit demi sedikit Aku paksakan untuk melangkah namun badanku terjatuh dan menyenggol spion mobil yang mengakibatkan alarm mobil menyala.
"Yaallah.. Kenapa denganku ini"batinku.
Aku pasrah dan bersandar pada mobil itu, mungkin sebentar lagi akan ada seseorang datang yaitu pemilik mobil dan akan memarahiku ataupun menyangka bahwa Aku ini seorang maling spion mobil.
"Astagfirullahaladzim... "Ucap seseorang yang melihatku.
Aku berusaha berdiri tegak untuk menjelaskan pada orang itu.mungkin saja dia adalah pemilik mobil ini.
"Maafkan Aku, tadi Aku tidak sengaja menyenggol spion mobilmu"ucapku semakin lemas.
"Tidak usah memikirkan mobilku, sepertinya kamu sedang sakit"ucap orang itu.
"Sungguh Kau orang baik.. Untuk melihatmu saja Aku tak mampu karna susah bagiku untuk membuka mata ini karna sedari tadi Aku menahan sakitnya kepala dan perutku ini"batinku.
Tak kuat Aku merasakan penderitaan ini, Akupun menghempaskan badanku dan membiarkan tubuhku ini jatuh, tapi orang baik pemilik mobil ini menahanku agar tidak merasakan sakit terkena kerikil-kerikil kecil setelah itu aku tak sadarkan diri.
◼◼◼
Kurasakan mimpi yang sangat panjang membuat diriku sedikit tenang,akhirnya aku terbangun dari tidurku .
Aku terbangun dan sedikit merasakan sakit dikepalaku"Ssssss... Aww".
"Alhamdulillah Mbak sudah sadar"ucap salah seorang.
"Aku dimana??"tanyaku.
"Mba ada dirumah sakit, tadi Mbak diabawa oleh dokter ahnaf dalam keadaan pingsan Mbak"
"Siapa? Dokter ahnaf?"tanyaku.
"Apakan dokter ahnaf itu adalah pemilik mobil yang spionnya aku senggol?"tanyaku dalam hati."Iyah, yasudah Mbak tunggu sebentar ya saya panggilkan dulu dokternya untuk memeriksa Mbak"
Tak lama suster tadipun datang kembali bersama seorang dokter.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintaku Serumit Itu
RomanceTidak disarankan untuk yang memiliki riwayat jantung.. atau segera periksakan jantung anda jika dokter sudah menyetujui silahkan anda baca🤭