Close Eyes {Tamat}

20

Selamat membaca.... 😘😘😘

Mark memasuki kamar, tubuhnya benar-benar terasa lelah.

Yang saat ini dia inginkan adalah tidur nyenyak sambil memeluk guling kesayangan-nya.

Cklek-

Langkah Mark terhenti saat melihat Jb sudah tidur bersama Youngjae.

Ingin Mark menarik Jb menjauh dari Youngjae, namun niatnya ia urungkan.

Karena dia sadar bahwa dirinya hanya orang luar.

Mark menutup kembali pintu dan pergi menuju suatu tempat.

Diapertement Jackson.

"Jadi...." ujar Jackson menggantung melihat dua orang yang seenak jidat duduk disofa-nya.

"Yak! Kalian pikir tempat tinggalku ini tempat penampungan orang-orang aneh seperti kalian, kah?" Omel Jackson.

Bagaimana Jackson tidak marah, tiba-tiba saja Mark datang untuk menginap.

Dan sekarang Mark dengan santai memakan snack sambil menonton dan Jinyoung yang sedang sibuk dengan novelnya.

"Memang kau ingin siapa yang bertamu diapertementmu?" Tanya Mark sambil mengunyah snack.

"Tentu saja wanita berparas cantik yang memiliki dada besar... bukan lelaki cantik seperti Jinyoung dan sekarang lelaki es seperti kau bodoh!" Omel Jackson.

Jinyoung mempoutkan bibirnya lucu sedangkan Mark menatap datar.

Jackson menghela nafas pasrah, pada akhirnya dia harus menerima dua orang yang tanpa tujuan ini, kalau dia mengusir lalu mereka akan tidur dimana?.

"Jadi... kenapa kau tiba-tiba ingin menginap disini?" Tanya Jackson pada Mark.

"Gulingku dicuri lagi" keluh Mark, Jackson memijit pelipisnya.

"Baiklah... tidur dikamar tamu" ujar Jackson.

Mark mengangguk tanpa menoleh kearah Jackson, televisi lebih menarik perhatiannya.

"Aku sudah mengantuk aku tidur duluan... Jinyoung-ah pergi tidur" titah Jackson.

Jinyoung menurut dan berjalan masuk kedalam kamar Jackson.

"Gulingmu dicuri siapa?" Tanya Jackson sambil duduk disamping Mark.

Jackson hanya berbohong agar Jinyoung masuk tidur karena ini sudah lewat dari jam tidur Jinyoung.

Terlihat jelas Jinyoung sudah mengantuk hanya ia paksa kerena Jackson belum menyuruhnya tidur.

"Jb yang mencurinya" jawab Mark.

"Kenapa kau tidak merebutnya lagi?" Tanya Jackson dengan nada kesal.

"Mereka sudah terlelap, aku tidak ingin Youngjae terkejut" alasan Mark, mendengar itu Jackson hanya mengangguk mengerti.

"Aku tidur duluan.. Jinyoung sudah menungguku... jangan tidur larut Tuan..." ujar Jackson dengan nada mengejek.

"Aku tidak tidur malam ini... gulingku dicuri" keluh Mark.

"Semangat menunggu pagi yang panjang" ejek Jackson lalu melangkah pergi meninggalkan Mark yang menatap jengkel padanya.

Jackson membuka pintu kamarnya pelan. Biar pelan mampu membuat Jinyoung terusik, Jinyoung menunggu kedatang Jackson sampai terkantuk.

"Uggh.." rengek Jinyoung sambil membuka matanya sedikit.

Jackson mendekatkan dirinya keranjang lalu mengusap pelan surai gelap itu.