Selamat membaca... 😘😘😘
Sampailah Yugyeom didepan rumah Bambam.
Yugyeom berjalan menghampiri Nichkhun dan Bambam yang sudah menunggu diruangan tamu.
"Emm.. selamat malam hyung" sapa Yugyeom gugup.
"Duduk!" Titah Nichkhun dingin.
Dengan sigap Yugyeom duduk disofa empuk itu, Bambam mendekat ingin duduk disamping Yugyeom.
"Mau duduk dimana kamu, B?" Tanya Nichkhun berhasil menghentikan Bambam.
"Duduk disini!" Titah Nichkhun pada Bambam untuk duduk disampingnya.
Dengan wajah cemberut Bambam menuruti perintah kakaknya.
Ketiganya duduk bersama, Nichkhun menatap tajam kearah Yugyeom.
"Bukankah ada sesuatu yang harus kau jelaskan saat ini Kim?" Tanya Nichkhun.
"Iya.. sebenarnya aku dan Bambam sudah berpacaran, aku ingin hyung membiarkan kami untuk bersama" jelas Yugyeom.
Nichkhun memang tidak kaget dengan keberanian Yugyeom.
Nichkhun juga sudah tahu Yugyeom menyukai adiknya begitupun adiknya juga menyukai Yugyeom.
Tapi..
Hah.. kenapa semua keluargaku seperti ini? Keluh Nichkhun dalam hati.
Yugyeom menutup matanya berharap Nichkhun menyetujui hubungan mereka dan tidak menghajar wajah tampannya.
"Aku menyetujui hubungan kalian" ujar Nichkhun.
"Eh?" Kaget Yugyeom berharap dia tidak tuli.
Bambam melotot senang.
"Benarkah P'? Benarkah?" Tanya Bambam girang.
"Iya... jika adikku menangis karena ulahmu, aku tidak segan-segan menghancurkan seluruh keluargamu dan tentu saja hidupmu" ancam Nichkhun mampu membuat Yugyeom menelan salivanya takut.
Namun Yugyeom kembali menampilkan wajah tenang-nya.
"Tenang saja, aku akan menjaga Bambam dan akan menyayanginya selalu, aku benar-benar serius dengan ucapanku" ujar Yugyeom dengan senyum manisnya.
"Aku pegang perkataanmu Kim! Jaga adikku baik-baik, aku harus kembali malam ini" ujar Nichkhun.
"P' sudah mau pulang?" Tanya Bambam kaget.
"Tentu saja.. besok aku ada rapat pagi disana, melihatmu sudah tersenyum lagi membuatku tenang meninggalkanmu bersama bocah ini.. aku pergi.."
"Dadah P'"
Langkah Nichkhun terhenti lalu berbalik menatap tajam Yugyeom.
"Jangan melakukan hal mesum pada adikku!" Ancam Nichkhun sontak membuat pipi Yugyeom merona.
"Tenang saja P', Yugi hanya melumatku dibibir" jelas Bambam polos.
Membuat Nichkhun menatap tajam pada Yugyeom dan Yugyeom menepuk jidatnya sendiri frustasi dengan kejujuran Bambam.
Doakan saja Yugyeom tidak mati ditangan Nichkhun.
🎹
"Apa Mark ada didalam?" Tanya Mingyu pada Pak Lee saat baru memasuki rumah besar itu.
"Tuan ada didalam, mari saya antarkan" ajak Pak Lee.
KAMU SEDANG MEMBACA
Close Eyes {Tamat}
Fiksi PenggemarTidak ada lagu yang bisa membaca kehidupan pahitku ini Mata itu terus menatapku dengan kebencian Seakan berkata 'Pergilah dari kehidupanku' Aku juga ingin pergi, menjauh dari pahitnya hidup yang aku alami Tetapi tuhan selalu menghentikanku Seakan m...
