CASSY POV :
"Ly apa kau sedang sibuk? ", tanyaku dalam telepon
"emm tidak.. Aku hanya sedang mencoba baju untuk nanti malam.. Ada apa?" ,tanya emerly balik
"aku hanya ingin bertanya...Apakah aneh jika memakai baju yang biasa ku pakai ke kampus?"
Aku bertanya sedikit malu"emmm akan sedikit sih... Apa kau tak punya dress?"
"Sejujurnya tidak.. Haha"
Tawa kecilku berusaha menutupi rasa maluku."Its okayy... Aku punya banyak dress yang bakal cocok untukmu disni" jawab Emerly yang baik.
"se... Sepertinya tidak papa. Aku tak ingin merepotkanmu", balasku
"Kau tak pernah merepotkanku cass... Tapi apakah kau keberatan jika datang kerumahku sekarang untuk mencoba bajunya?"
"Ohh tentu saja. Aku akan segera kesana. Thanks ly" ,
aku pun langsung bersiap siap dan beranjak pergi.Setelah 30 menit menaiki bus, aku hanya perlu berjalan 10 menit lagi sebelum akhirnya sampai dirumah emerly.
Ini tentu bukan pertama kalinya aku kerumahnya, sebelumnya saat kami memiliki tugas kelompok aku sering datang dan menginap.
Untuk pertama kalinya aku sangat terpukau dengan rumahnya yang sangat besar.
Kau akan melihat berbagai perabotan berwarna emas saat telah berada didalam.Walaupun berasal dari keluarga kaya, namun Emerly selalu rendah hati dan memperlakukanku dengan sangat baik.
Ia tak malu berteman denganku yang tak memiliki apa apa.Seorang asisten rumah tangga membukakanku pintu.
Ia telah mengenalku dan membiarkanku masuk langsung kekamar Emerly.
Setelah menghabiskan kurang lebih 2 jam untuk berdandan akhirnya kami pun siap.Source : google
"Wahh kau terlihat simpel namun juga elegan cass" ,
Emely memujiku dengan memutar mutar badanku.Aku hanya tertawa dan mengeleng kepala.
"Thanks.. Aku janji akan segera kembalikan baju dan sepatumu setelah kucuci"
Ucapku berterima kasih pada Emerly yang sudah meminjamkanku barang barangnya."Noo its okay.. Untuk mu saja"
Dress dan sepatu yang ia pinjamkan sangatlah nyaman dipakai. Aku yakin harganya juga pasti tak murah.
"Tidak ly... Aku tak bisa menerima barang barang ini, terlebih harganya pasti sangat mahal"
"Takpapa, lagi pula aku tak cocok memakainya karna terlalu panjang.."
Ucapnya tersenyum"Tapi...."
"ohh shit sudah jam 8 , sekarang ayo cepat semuanya sudah menunggu kita" ucapnya memotong ku dan menarikku untuk segera pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Ruthless Mafia
Roman d'amourDexter Maston , 28 Bos mafia di Itali yang terkenal akan kebrutalannya, tapi penampilan dan wajah nya tidak sesuai dengan image mengerikan yang selalu orang bayangkan. Ia sangat menawan dengan ciri khas jas serba hitam. Mata biru bagai lautan yang...