chapter 18

16K 561 8
                                        

Author's pov

"i miss u soo much" , kata lelaki berkaus biru gelap sambil memeluk cassy erat.

"aku juga" , cassypun membalas pelukan jack

"kau kemana aja selama ini?"

"karna urusan mendadak aku balik ke california"

"tapi kenapa kamu gak ada kabar sama sekali? Bahkan cuman nitipin surat kedosen tanpa bilang apapun kekita"

"surat?"

"iya, surat cuti kuliah sementara"

"ooh.. Iyaa.. Urusannya mendadak sih"  , elak cassy sambil terseyum

Bukan hanya emerly tapi kini jack juga ikut memberi tatapan mencurigakan. Mereka merasakan perilaku cassy yang sangat aneh, keraguan dengan kata katanya sendiri hingga mata yang terus terusan melihat kekiri dan kekanan seolah ada yang mengintainya membuat keraguan mereka semakin pasti

Tapi walau begitu jack tidak bertanya lebih lanjut
Walau awalnya suasana sedikit aneh tapi lama kelamaan semuanya seperti semula, teman teman lain juga ikut bergabung dan mereka membicarakan banyak hal

"oh ya, kau sekarang pindah mana cass? " ,tanya emerly ditengah perbincangan

"pindah?" ,lagi lagi cassy tidak mengerti dengan pertanyaan temannya

"iyaa.. Kau pindah apartemen kan? Soalnya waktu kau ngilang aku sempat ke apartemenmuvtapi kata pemiliknya cassy uda pindah", jelas emerly

"oohhhh...haha.. Iyaa iyaa... Udah pindah keapatemen temen tante aku sekarang. Lebih murah juga soalnya" , kata cassy sambil menyedot minumannya dan memberi senyuman yang berusaha meyakinkan teman temannya

"oh ya? Bagus dong" , sambung jack

Cassy hanya menjawab dengan senyuman paksaan, ia yang tidak terbiasa berbohong pada temannya kini merasa sangat bersalah..

Emerly tidak mengatakan apa apa dan hanya menatap cassy seolah ada yang menganjal.

-----------------
-Flashback-
Ruangan dexter

"Dimana cassy?!" , bentak david saar menerobos masuk kedalam ruang kerja dexter

Dexter tetap melanjutkan pekerjaannya dan tidak menghiraukan david yang menatapnya tajam

"Dexter!" , bentak david sekali lagi

"Apa" , jawab dexter cuek

"Apa kau tuli? Aku tanya dimana cassy?!" , kata david penuh emosi

"Apa urusanmu?" ,lagi lagi dexter menjawab tanpa menatap lawan bicara nya

"Apa urusanku tidak penting! Hentikan semua yang kau lakukan pada cassy sekarang juga sebelum kau menyesal!"

"heh" , dexter tertawa sinis

"apa yang perlu kusesali?"

"oh comeon! kita semua tau dia tidak bersalah" (david)

"tapi dia harus membayar kesalahan bajingan itu"

"bagaimana jika marco juga tidak bersalah?" ,
Mendengar ucapan itu, dexter menghentikan segala aktivitasnya dan menatap david

The Ruthless Mafia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang