eleven

570 115 4
                                    

"ibu, ibu sakit lagi?" tanya hujan kepada wanita itu tanpa menoleh pada senja. "ibu pegangan sama hujan."

wanita itu segera memegang lengan hujan.

"hujan, ini ibu lo?"

hujan menoleh kepada senja dan raut terkejut terpampang jelas di wajahnya. "senja, kok lo ada disini?"

"gak penting, sekarang ibu lo perlu dibawa ke rumah sakit. gue sama kakak gue, ayo gue anterin."

hujan menggeleng, sudah menopang tubuh ibunya. "gak usah, gue naik grab aja."

senja ikut menggeleng. "grab lama, ibu lo keburu pingsan. ayo ke mobil gue, gue telepon kakak gue."

melihat ibunya yang sudah pucat pasi dan gemetaran, hujan mengangguk dan mengikuti senja menuju parkiran. "ibu tahan ya," ujarnya kepada sang ibu.

senja langsung menelepon mada. begitu telepon itu tersambung, ia langsung berkata,"kak, langsung ke parkiran, aku nunggu disana! nanti aku jelasin."

+

hujan tampak kaku. ia duduk di jok depan, menemani mada yang duduk di bangku kemudi. tadi ia membantu mengangkat ibunya ke jok belakang bersama mada. lalu mada menyuruhnya duduk di jok depan karena ia ingin mengobrol dengan hujan, membiarkan senja memijat-mijat kecil kaki ibu hujan yang diangkat ke pangkuan senja. kata mada, senja punya keahlian dalam memijat, jadi hujan menurut.

"temennya senja?" tanya mada kepada hujan, memulai pembicaraan.

"bukan kak," potong senja. "dia hujan."

"ooh ini yang namanya hujan. temen sebangkunya senja kan?"

hujan mengangguk. "iya kak."

"ibumu anemia?" tanya mada.

hujan menoleh, matanya membesar menatap mada. kok bisa tahu? ya, walaupun bukan cuma itu sih, batin hujan.

mada terkekeh melihat ekspresi hujan. "kakak mantan calon dokter, jadi masih tau dikit-dikit soal medik. sekarang banting setir jadi pegawai kantoran."

hujan mengangguk mendengar cerita mada. senja hanya menyimak di belakang, ia agak kesal dengan mada, kakak sepupunya itu terkadang terlalu terbuka dengan orang yang baru ia kenal.

senja menoleh kepada ibu hujan yang tengah tertidur dengan kepalanya bersandar di bantal yang ada di mobil mada.

ini ibunya hujan... hujan dan ibunya ngapain tadi di hotel? batin senja.

"dibawa ke ugd apa gimana, jan?" tanya mada sok akrab.

"ugd aja kak."

"oke, ugd ya."

senja & hujan [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang