senja & hujan [✓]

seventy six

[tiga bulan kemudian]

"gak kerasa dong kita udah lulus aja...," ujar rachel sedih. "abis ini kita semua pisah."

"gue sama senja gak pisah dong!" sega tersenyum bangga yang dibalas dengan senyuman oleh perempuan itu.

"gue gak pernah nyangka seorang rachel bisa keterima di ipb." sega menggeleng-gelengkan kepalanya dramatis.

rachel menoyor kepala sega kesal. "heh maksudnya apa ya! si bangsat ini mentang-mentang dapet snm jadi sombong gini, ui pula!"

senja tertawa melihat pemandangan di depannya, kemudian menatap kawan-kawannya itu satu per satu. "riko bakal jauh ke yogya, rachel di bogor, gue sama sega di jakarta dan hujan...."

senja tersenyum saat ia menoleh ke arah hujan.

laki-laki itu balas tersenyum, lalu senyumnya melebar dan berubah menjadi sebuah cengiran. "gak masalah, mau gue jauh juga kalian tetep selalu ada kok di hati gue."

riko meringis jijik. "kampreeeet dangdut lo nyet."

"aaaaah gue bakal kangen elo sat!" ucap rachel sambil memeluk hujan, menenggelamkan kepalanya di dada hujan.

hujan balas memeluknya. namun pelukan itu tak kunjung dilepas, rachel terus memeluk hujan hingga yang lain menatapnya bingung.

"le?" panggil hujan.

"huuu, g-gue sedih!!!"

semuanya kaget saat rachel menarik wajahnya dari hujan dan melihat dirinya yang sudah menangis sesenggukan. "aaaah gue gak mau pisah sama kalian!!"

"kita pisah cuma sementara le, pisah untuk bertemu lagi. nanti liburan juga bakal ketemu kok," ucap senja sambil menepuk-nepuk kepala rachel.

"janji ya kalian semua gak bakal ngelupain gue!"

+

rachel_j

>>>