Our Manager

24# try to calm down

Sudah 4 hari Nadeshiko dirawat di rumah sakit,pikirannya sudah lebih tenang dan sang bayi juga sudah dikembalikan ke ibunya,ibunya memberi upah yang cukup besar meskipun Nadeshiko sempat menolak,tetapi ibunya memaksa dan ia berpikir untuk membayar seluruh perawatan rumah sakit Nadeshiko hingga ia sembuh,Nadeshiko merasa tak enak,tetapi ia tak bisa menolak,akhirnya seluruh biaya rumah sakitnya sudah dibayarkan.
Hari ini,Nadeshiko pulang ke asrama,ia tak bisa meninggalkan perkerjaannya lagi,kemudian beberapa minggu kemudian MV DNA sudah diluncurkan ke media dan mendapat respon bagus dari para penggemar,jumlah penontonnya pun sudah meroket dan dalam waktu beberapa jam,MV DNA telah menempati posisi terbaik di media.

Di asrama,Nadeshiko memasuki kamar Namjoon,biasanya Namjoon tak akan keluar dari kamarnya hingga 1-2 hari kemudian. Ia takut oleh kritikan. Setiap kali mereka mengeluarkan MV atau album terbaru,Namjoon tak akan menyentuh handphonenya dan mengurung diri,meskipun orang-orang telah memberitahu kalau respons mereka bagus-bagus.
Nadeshiko membawakan secangkir Black Tea supaya Namjoon tak penuh dengan ketakutan.

"Oppa,aku sudah lihat MV nya lho. Respons mereka bagus,banyak ARMY yang menyukainya,mereka tak sabar menunggu Comeback kalian"

Namjoon menengok ke wanita bersurai putih itu,ia menerima secangkir Black Tea,Nadeshiko menyuruhnya untuk berpikir positif dan biarkan saja komentar negatif yang tak pernah ketinggalan itu. Nadeshiko akan melakukan apa saja demi mereka,ia akan selalu mendukung mereka.

Setelah keluar dari kamar Namjoon,Nadeshiko membuat cuitan di twitter,ia meminta semua ARMY di seluruh dunia untuk selalu streaming MV terbaru mereka di segala macam media dan memberi dukungan kepada BTS lewat media sosial mana pun.
Dalam waktu beberapa jam,cuitan Nadeshiko telah di retweet ribuan kali,ia berharap dengan cuitannya ini bisa membuat para member senang dan kekhawatiran apa pun bisa hilang dari benak pikiran mereka

Malamnya,seluruh member berserta PD Bang Sihyuk dan manajer Nadeshiko berkumpul di ruang tengah untuk membicarakan Comeback Stage mereka.
Mereka berencana menyusun rangkaian video tentang kegiatan mereka sehari-hari dan muncullah direktur Jungkook yang akan menggali keseharian para member serta menentukan DNA yang ada di dalam diri mereka. Tugas manajer disini adalah memastikan semuanya tepat waktu dan sesuai dengan rencana. Mungkin,manajer harus ada meskipun "nyelip" di dalam videonya. Meskipun Nadeshiko agak khawatir dengan kemunculannya,setidaknya para ARMY menonton videonya dengan khidmat tanpa ada perseteruan apa pun.

Keesokan harinya,para member kini berada di kantor agensi BigHit Ent,mereka menunggu di ruangan Nadeshiko. Satu persatu,para member akan dipanggil dan memasuki ruang latihan yang serba putih itu dan melakukan wawancara perorangan.

TOK TOK TOK TOK

"Nona Okugawa,ada tamu untuk anda"

"Suruh dia masuk"

CKLEK

"Emily,selamat datang!"

Nadeshiko menyambut Emily dengan senyuman Angel nya,membuat yang lain menjadi terpana kembali. Nadeshiko mengundang Emily ke kantor BigHit Ent dan memberi dia kesempatan untuk bertemu dengan para member sebelum Comeback Stage mereka,ini sebagai bentuk terima kasih karena selama Nadeshiko di rumah sakit,Emily datang beberapa kali dan membawakan makanan enak. Bahkan,hari ini dia juga membawakan beberapa kue dari tokonya.

"Aku bawa Cheesecake kesukaan kamu nih"

"Oooh,terima kasih!!"

Nadeshiko sangat menyukai Cheesecake,ia kini sangat berterima kasih kepada Emily

"Emily,kenalkan,BTS"

Para member BTS yang masih menunggu giliran wawancara menyapa Emily dan Emily menyapa balik meskipun ia sempat malu-malu dan tak percaya

"Duuh,sensei. Aku tahu mereka,nggak usah di kenalkan begitu,oh iya,MV DNA kalian keren lho! Aku kaget dalam waktu beberapa jam sudah ada banyak penonton!!"

"Terima kasih,nona Emily"

Jin memberi Flying Kiss andalannya dan berhasil membuat Emily merona,ia langsung bersembunyi di belakang Nadeshiko dan Nadeshiko mengajaknya ke ruang tamu yang ada di ruangannya

"Terima kasih ya sudah mau jauh-jauh datang kemari"

"Tak apa,aku berterima kasih juga karena telah mengundangku kemari. Seharusnya kamu membawaku ke SM Entertaiment dan pertemukan aku dengan EXO"

"Duh,maaf ya,aku tak bisa membawamu ke SM Ent. Ujung-ujung juga aku ke sana hanya sekedar rapat bersama. Tapi aku dekat dengan manajernya lho. Dia kakak kelasku saat smp"

"Heh? Benarkah?"

Emily sama sekali tak tahu,kalau manajer EXO adalah kakak kelas Nadeshiko saat smp. Yang hanya dia tahu adalah EXO,itu saja. Lagipula,Emily sangat menyukai D.O,ia mengaguminya. Emily berharap bisa bertemu dengan EXO dengan bantuan dari Nadeshiko,tapi sayang ia tak bisa membawa Emily ke agensi mereka dan bertemu dengan mereka.

"Emily,aku mau tanya nih.."

"Apa?"

"Apa kabarmu dengan si 'dia'?"

Hening.....
Emily diam sejenak. Nadeshiko menatap Emily dengan bingung tapi,ia kembali tersenyum dan menunggu jawaban dari emily meskipun ia merasa seperti ada yang salah.
Emily menghela nafas dan melipat kedua lengannya lalu bersender pada sofa yang ia duduki

"Begitulah... dia selalu sibuk"

Nadeshiko mengangguk,ia mengerti perasaan Emily saat ini. Emily selalu sendiri

"Setiap kali aku tanya,dia hanya menjawab 'maaf,aku sedang sibuk' atau 'sebentar ya' itu saja jawabannya. Aah,aku takut dia sudah mulai melupakan ku dan asyik dengan dunianya sendiri.."

"Tapi,kamu pernah bertemu dengannya kan?"

"Kami selalu bertemu saat weekend. Walaupun kami tak berpacaran,tapi aku berharap dia sadar dengan perasaanku"

"Dari sma lho,kamu belum berani menyatakan perasaanmu?"

"Hei,akan terasa aneh jika cewek yang menembak duluan"

"Umm.. menurutku sih tidak... tak peduli siapa yang menembak duluan,yang penting perasaannya murni dan tulus mencintai dari hati yang terdalam. Ia mencintai dari dalam hingga luar"

Emily menatap Nadeshiko diam,Nadeshiko hanya ketawa kecil sendiri sambil menyembunyikan wajahnya yang malu

"Ngomong-ngomong nih ya... apa kabarmu juga dengan si cowok yang pernah membuatmu salah tingkah?"

Wajah Nadeshiko kembali merona,kali ini dia yang gelagapan sendiri

"Ka,kami hanya teman hingga sekarang!"

"Tapi,kamu suka dengannya kan? Jujur saja,satu kelas tahu lho kamu sedang menyukai cowok itu"

"Iiih,apa salahnya sih aku menaruh perasaan?!"

Emily tertawa,ia merasa Nadeshiko ini unik sekali,ia menganggap Nadeshiko tak tahu apa itu cinta,tapi dia sering memberikan saran yang bagus itu hal unik menurutnya tentang Nadeshiko

"Khekhekhe,jadi sensei rupanya malu-malu sama dia toh"

"Emiiiillllyyyy!!"

Wajah Nadeshiko berubah menjadi merah padam,ia sangat malu dan Emily hanya tertawa keras hingga terjungkal balik.
Para member melihat kelakuan mereka di balik pintu karena penasaran berkat suara keras dari Nadeshiko dan Emily. Cowok-cowok itu menatap bingung,mereka tak tahu apa yang mereka bicarakan saat ini.

Tbc

Haah,akhirnya bisa update. Kalo bisa sih,dobel buat menebus kesalahanku tapi sepertinya harus menunggu keadaan dulu

Doain aja semoga bisa dobel update,triple malahan

Maafkan jika ada kesalahan

See you on the next episode☆
Purple u~💜

Senin,04 Juni 2018
06 : 43