Our Manager

12# meet

Hari ini adalah hari libur untuk para BTS,setelah mereka menyelesaikan Photo Shoot dan Dance Practice untuk album terbaru mereka,sudah saatnya para member beristirahat hingga mereka syuting MV pada tanggal yang sudah di tentukan.
Aktivitas di Dorm berjalan seperti biasa,Jungkook,Taehyung dan Jimin bermain Video game di ruang tv,suga masih lebih memilih tidur di kamarnya,Jin,Hoseok dan Namjoon berada di ruang makan menikmati sarapan pagi mereka yang telat. Nadeshiko membersihkan asrama seperti biasa. Bahkan ia mencuci pakaian para member kecuali pakaian dalam. Meskipun BTS libur,Nadeshiko tetap berkerja sebagai pengurus.
Jin mencuci peralatan makan yang ia gunakan untuk meringankan beban Nadeshiko.
Semenjak kejadian di studio itu,Nadeshiko terus menyibukkan diri agar ia lupa dengan Luke. Bahkan,Nadeshiko meminta Taehyung untuk terus menyembunyikan handphonenya di tempat yang tak diketahui oleh dirinya. Nadeshiko beralih menggunakan handphone rahasianya,ia juga menyimpan seluruh nomor para member dan pamannya.

TING TONG~ TING TONG~

Nadeshiko segera menyalakan Interphone dan melihat siapa yang datang.

"Oh,kurir paket lagi..."

Nadeshiko segera turun ke bawah dan mengambil paket itu. Sebenarnya sih,dia bisa saja membuka kunci asrama mereka dan membiarkan kurir yang membawanya ke atas,tapi Nadeshiko lebih suka usaha sendiri.

Jungkook sedari tadi mencari Nadeshiko,tapi ia tak menemukannya. Jungkook membawa paket untuk Nadeshiko yang berisi pakaian musim panas dari sepupunya. Pesannya sih,sebagai hadiah karena telah mendapat perkerjaan,tapi Jungkook terus mencari Nadeshiko dan ia berpikir kalau Nadeshiko sedang keluar dari asrama. Lalu,ia bertemu dengan Jimin

"Hyung,apakah kamu melihat eomma?"

"Eomma? Tidak. Kupikir dia berada di ruang tengah mengurus tumpukan buket bunga Lily. Kau tahu,ini sudah kelima kalinya eomma di kirimi buket bunga Lily dari seseorang tanpa nama. Hanya kata 'Fosu' di namanya."

"Lho? Bukannya itu hadiah dari sepupunya?"

"Mana aku tahu"

Lalu,Jin muncul dan bertanya

"Lho? Eomma tak ada disini?"

Mata Jungkook dan Jimin menatap heran ke Jin. Kenapa tidak ada satu pun yang tahu kemana Nadeshiko pergi? Lalu mereka berdua segera mencari ke seluruh ruangan dan mencari keberadaan Nadeshiko.
Jin bingung apa yang telah terjadi.

TING TONG~ TING TONG~

Jin segera menuju Interphone,ia melihat tukang pos datang untuk mengirim surat

Tukang pos? Apakah dari penggemar?

Jin segera menyuruh tukang pos itu untuk menuju asrama mereka,ketika sampai Jin menerima surat putih tanpa embel-embel apa pun dan dia langsung membuka surat itu. Tulisan surat itu menggunakan bahasa Inggris,Jin segera mencari Namjoon untuk menerjemahkan surat ini.
Kebetulan Namjoon tak jauh dari pintu masuk,Jin langsung menghampirinya dan meminta Namjoon untuk menerjemahkan isi surat tersebut.
Namjoon menerima surat itu dan mulai membaca. Ia sangat terkejut ketikan membaca surat itu,Jin langsung bertanya apa isi surat itu.

"Hoi. Kok malah diam saja? Apa isi suratnya?"

"I,ini... isi surat ini.. kumpulkan dulu semua member,ini darurat"

Semua member berada di ruang keluarga,Namjoon segera menerjemahkan isi surat itu.

"Untuk keluarga BTS. Aku tahu,manajer kalian sangat mengagumi kalian bertujuh,kalian sangatlah hebat,ketenaran kalian membuat semua orang menunduk hormat,tapi sayangnya mata kalian telah di butakan oleh ketenaran hingga kalian tak tahu bahwa manajer kalian tersayang,telah aku bawa pulang ke Jepang. Dia yang memohonku untuk pulang ke Jepang karena ia sangat sayang denganku. Jadi,jangan ganggu dia dan biarkan kami bahagia. Dari Fosu"

Seketika,Namjoon merasa ia mendapat pencerahan. Buket bunga Lily yang dikirim selama 5 hari berturut-turut dengan atas nama "Fosu" dan surat yang berasal dari pengirim yang sama. Namjoon tahu betul betapa takutnya Nadeshiko terhadap pria bernama Luke Foster. Namjoon segera menjelaskan,dalam bahasa jepang nama "Luke Foster" dibaca "Ru~ku Fosutaa",jadi pengirim bernama "Fosu" ini adalah "Luke Foster". Seketika para member langsung terkeju dan khawatir bagaimana bisa Nadeshiko pergi tanpa sepengetahuan mereka? Yoongi langsung menghubungi Yamato memberitahukan kalau Nadeshiko telah dibawa pergi oleh Luke.
Jika di jelaskan lagi,buket bunga Lily yang selalu di kirim selama 5 hari berturut-turut adalah sebenarnya sebuah tipuan. Luke sengaja terus menerus mengirim buket bunga Lily sebagai tipuan,agar di hari yang ditentukan Nadeshiko mengira ia mendapat kiriman buket bunga lagi. Mengetahui sifat Nadeshiko yang keras kepala dan selalu berusaha membuat Luke menjadi gampang saat membawa Nadeshiko dengan cara di bius.

Sementara itu,di sebuah hotel mewah,Luke sedang merapikan dasi dan jas tuxedo hitamnya dengan membawa cincin pernikahan berwarna silver dengan permata kecil berwarna putih di atasnya. Ia mendekati ranjang tidur hotel yang di atasnya ada Nadeshiko yang tertidur memakai Dress kembang berwarna putih,memegang sebuket bunga Lily dan Smeraldo,memakai mahkota bunga Jasmine,kulitnya yang putih berpadu dengan bibir kecil cherry nya dan surainya tersebar di segala penjuru tempat tidur. Luke menduduki sisi tempat tidur,ia membelai surai putih milik wanita yang ada di hadapannya dan mengecup kening Nadeshiko.

"Kau tahu,Nadeshiko... sejak kita pertama kali bertemu,aku sudah terlanjut jatuh cinta dengan pesonamu. Saat itu,aku sangat ingin memilikimu seutuhnya,tapi yang ada kamu malah ketakutan. Aku sedih melihatmu yang ketakutan seperti itu,begitu kakekku berkata kalau aku akan di jodohkan dengan anak perempuan dari keluarga Okugawa,aku sangat senang karena hanya kamu satu-satunya anak perempuan Okugawa yang membuatku jatuh cinta..."

Surai Nadeshiko terus di sisir dengan tangannya,Luke mengambil tangan Nadeshiko dan mengambil cincin di saku Tuxedo nya

"Dengan ini,kita akan menjadi sepasang suami-istri. Apakah kamu senang Nadeshiko? Aku saaangat senang. Apakah kamu senang Nadeshiko? Apakah kamu senang?"

Tiba-tiba,nafas Luke tak bisa diatur,jantungnya berdegup sangat kencang tak beraturan,tubuhnya menegang dan bereaksi,Luke mencium punggung tangan Nadeshiko dengan lembut

DRRRT DRRRRT DRRRT

Aktivitas Luke terganggu oleh dering handphonenya

"Cih,mengganggu saja"

Luke segera meraih handphonenya dan menjawab telepon dari seseorang yang sudah mengganggunya

"Hello?"

"YOU SCUMBAG!! WHAT THE HELL U'RE DOING WITH MY LIL' SISTER?!!"

Pemilik suara itu adalah,Yamato. Setelah di hubungi oleh Yoongi,Yamato langsung berangkat ke Korea karena dia tahu mereka berdua belum berangkat ke Jepang,lalu menelepon kakek Luke lalu beralih menelepon Luke.
Yamato sudah habis kesabarannya,saat ini kakek Luke sedang bersama Yamato berangkat ke Korea.

"Geez,that was too loud dude!"

"Whatever! Grandpa,please tell him something!!"

"Grandpa?"

"You,scumbang! I don't know you're doing this to your lover!!"

"Grandpa! Why you..."

"Kakek tak pernah mengajarkan kamu seperti ini!!! Kembalikan dia ke tempat asalnya,kita harus berbicara saat kita bertemu!!! Jangan kemana-mana!!"

PIP!

Luke terdiam sebentar dan tersenyum setan

"Oooh... jadi,sekarang kamu mulai berani dan rela hidup sendirian ya?"

Tbc

Kay,that's it. Good night guys,hope you get nice sleep.

See you on the next episode
Love others~

Kamis,24 Mei 2018
22 : 24