Di bandara,Nadeshiko berdiri menunggu seseorang.
Seketika itu,banyak penumpang pesawat yang sudah turun keluar dari bandara dan bertemu dengan orang-orang yang sudah menunggu mereka.
Nadeshiko segera berdiri di dekat pintu keluar dan saat ia melihat seseorang yang ia tunggu,Nadeshiko langsung melambaikan tangannya dan membuka masker yang menutup setengah wajahnya itu."Tsuki!!"
"Senseei!! Akhirnya aku sampai di korea!"
"Ayo,akan aku antar ke hotel yang kamu pesan"
Tsuki dan Nadeshiko segera menuju parkiran,Nadeshiko membuka bagasi mobil dan memasukkan koper besar Tsuki ke dalam mobil dan segera memasuki mobil setelah Tsuki menduduki kursi depan mobil. Nadeshiko menyetir keluar dari bandara dan segera menuju hotel yang sudah dipesankan sejak awal.
"Tsuki,maaf ya aku tak bisa mengajakmu keliling daerah Seoul dan Gangnam. Sore ini,aku harus segera terbang ke Amerika"
"Iya,aku tahu. Acara Billboard kan? Selamat ya! Aku akan memberi kalian Vote!"
"Terima kasih banyak. Setelah menurunkanmu di hotel,aku harus segera kembali ke asrama dan berangkat lagi ke bandara"
"Oke!"
Setelah Nadeshiko menurunkan Tsuki di hotel,Nadeshiko segera buru-buru ke asrama dan segera berangkat ke bandara.
Sesampainya di bandara,Nadeshiko keluar duluan dari mobil van,di ikuti oleh para member. Para wartawan dan berbagai media massa berkumpul untuk memotret dan mengumpulkan informasi tentang keberangkatan BTS ke Amerika untuk menghadiri acara Billboard.
Ada beberapa media massa yang meliputi Nadeshiko. Semenjak berita Nadeshiko yang semakin terkenal di Jepang,media massa di korea mencium berita di Jepang dan menjadi tertarik untuk meliputi Nadeshiko. Belum lagi,paras nadeshiko yang banyak tak diketahui oleh netizen yang sebenarnya cantik dilengkapi dengan rambut putihnya itu. Nadeshiko tetap menutupi rambutnya di balik topi baretnya,memakai sweater hitam dengan model turtle neck,jas panjang se-mata kaki bermotif kotak-kotak berwarna Dark Brown,celana hitam yang kebesaran dan sepatu wanita kantoran berwarna cokelat. Ia juga memakai masker hitam,kacamata hitam dan kalung emerlad kecil yang memggantung di lehernya. Penampilan Nadeshiko dari atas hingga bawah benar-benar terlihat seperti selebriti. Nadeshiko agak menjauh dari wartawan,ia tak ingin wajahnya berada di tv saat ini. Ia lebih dulu memasuki bandara di ikuti para memberDi ruang tunggu,Nadeshiko bisa bernafas lega,pasalnya ia selalu dikejar-kejar oleh media massa karena penampilannya di Jepang yang menarik perhatian media massa Korea. Jimin berada di samping Nadeshiko menyerahkan sebotol minum. Nadeshiko menerima botol minuman itu dan meminumnya
"Eomma,gwaenchana?"
"Jangan khawatirkan aku"
Saat Jimin ingin bertanya lagi,tiba-tiba pengumuman kalau pesawat mereka sudah tiba pun di umumkan. Nadeshiko segera menyuruh para member untuk cepat bergerak,ia menyerahkan passpor Namjoon kepada sang pemilik
(Tau sendiri dia sering ngilangin barang)Setelah masuk pesawat,Nadeshiko kembali mengambil passpor milik Namjoon dan duduk di sampingnya.
"Oppa,jika butuh sesuatu,tanyakan aku saja. Jangan membuat yang lain resag gara-gara kamu lho ya"
"Iya iya.."
Namjoon hanya menuruti perkataan Nadeshiko. Semenjak ada Nadeshiko,segalanya lebih baik,jika ada kehilangan barang dengan ajaibnya Nadeshiko mencari dan langsung menemukannya,ia juga mengatur jadwal dengan sangat rapi jadi tak ada jadwal yang bertubrukan,asrama juga diurus olehnya jadi Jin tak perlu repot-repot mengurus asrama lagi. Pakaian para member yang akan dipakai di Billboard nanti pun termasuk milik Nadeshiko sudah terkirim rapi ke Amerika,segala sesuatunya memang sudah disiapkan oleh Nadeshiko.
Setelah terbang berjam-jam dari Korea,akhirnya mereka sampai di Amerika pada pagi harinya. Seperti biasa,para penggemar sudah berbaris,bersorak ketika BTS keluar dari bandara. Nadeshiko segera memakai maskernya,berjalan di depan para member untuk memastikan mereka aman. Meskipun mengambil jalur VIP,tetap saja ia khawatir,takut ada penggemar berat yang dengan beraninya melompati pagar pembatas dan menyerang para member.
Setelah dari bandara,dengan aman mereka sampai di hotel yang menjadi tujuan mereka.
Sesampai di kamar mereka masing-masing,Nadeshiko merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur dan meloncat-loncat sedikit"Huuum~ empuuuk!!"
Nadeshiko senang karena mereka akhirnya sampai di Amerika dengan selamat. Tapi,ia belum bisa bernafas lega,karena acara Billboard akan diadakan besok. Ia mengeluarkan kotak make-up nya yang ia simpan di koper dan membuka lemarinya memastikan pakaian yang diminta sudah di masukkan ke dalam lemari masing-masing.
Nadeshiko segera mengambil pakaiannya dan menggantungnya di kamar supaya tak terlalu kusut,lagipula itu harus di rentangkan.TOK TOK TOK
Nadeshiko membuka pintu kamarnya dan melihat wajah Hoseok dan Jimin yang berada di belakang Hoseok
"Eomma,ayo makan. Yang lain sudah menunggu tuh"
"Ah,iya,sebentar ya"
"Woah! Eomma,itu keren!!"
Tanpa permisi,Jimin memasuki kamar Nadeshiko,ia tertegun dengan pakaian yang menggantung di kamar Nadeshiko.
"Eomma,ini besar sekali! Eomma bisa memakai ini?!"
"Aku sudah memanggil perias untuk datang besok,salah satunya orang jepang. Aku beruntung bisa ketemu perias yang dari Jepang,sisanya Amerika. Aah,aku sangat beruntung..."
"Eomma,ayo kita makan. Lapar niih"
Jungkook masuk ke kamar Nadeshiko dan menarik tangan Nadeshiko.
"Haduhh,sudah lapar ya? Iya,ayo kita makan"
Saat berada di restoran,Nadeshiko di pusingkan dengan porsi Jungkook yang lebih banyak. Nafsu makan ia begitu besar,membuat Nadeshiko kewalahan,karena nasi berceceran kemana-mana dan saus menempel di ujung bibirnya. Namjoon pun tanpa sengaja menjatugkan garpunya,Nadeshiko mengambil garpu tersebut dan mengambil garpu yang masih baru
"Oppa,jangan pakai yang sudah jatuh,pakai ini yang baru saja. Jungkook,kalau makan jangan berceceran dong,jangan makan terlalu banyak nanti perutmu sakit"
Nadeshiko mengambil tisu,membereskan nasi yang berceceran dan membersihkan saus yang menempel di ujung bibir Jungkook.
Setelah selesai,ia kembali ke kursinya dan kembali menikmati makannyaSorenya,mereka berada di hotel mempersiapkan segalanya. Para member sedang latihan di kamar Namjoon,Nadeshiko berada di sana,memantau latihan mereka. Meskipun mereka tak tampil,mereka latihan untuk mengurangi rasa gugup mereka.
Nadeshiko membuka suara saat mereka selesai latihan"Semuanya.. aku tahu,ini adalah prestasi yang besar saat kita berada di Billboard. Aku mohon,apa pun yang terjadi,kita percayakan kepada para penggemar dan menerima apa yang telah menjadi takdi kita. Dan jangan pernah menyesal. Hanya itu pesanku"
Jin memegang bahu Nadeshiko dan berdiri di sampingnya untuk memastikan semuanya baik-baik saja. Ia tahu,kalau Nadeshiko ini khawatir,ia takut nama BTS tak akan di sebutkan dalam nominasi yang menerima penghargaan di Top Social Artist
"Eomma,jangan khawatir. Kami sudah setuju untuk menerima segalanya dan mempercayakan para penggemar"
Nadeshiko agak lega setelah Jin mengatakannya. Ia berharap,sesuatu yang baik akan muncul esok harinya
Tbc
No comment.
Maafkan jika ada kesalahan
See you on the next episode
Love uSelasa,12 Juni 2018
23 : 33
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Manager
Fanfictionmanajer BTS tiba-tiba di ganti oleh manajer baru,ia seorang perempuan yang datang dari Jepang dan pindah ke korea untuk mencari perkerjaan. karena kebetulan,pamannya berkerja di agensi BTS pamannya itu meminta keponakan manisnya untuk bekerja mengga...