Our Manager

37# our Hope

Pagi ini,di sebuah hotel di Amerika,para member berserta manajernya terlihat sedang menikmati waktu sarapan mereka di restoran hotel. Tak ada percakapan apa pun di antara mereka,hanya sekedar menikmati waktu sarapan mereka dengan makanan yang enak yang sudah disiapkan oleh pihak hotel.
Nadeshiko memotong steaknya dengan tatapan dan pikiran yang kosong
(Awas kesambet mbak e)
Para member yang lain hanya menikmati makanan mereka,kecuali Nadeshiko. Sejak kemarin malam,pikirannya kacau dan ia sangat gugup. Ia sangat gugup melebihi para member. Dan berakhir tidur tengan malam.

"Eomma,dimakan dong sarapannya. Nanti sakit lagi,kan susah nyari rumah sakit yang cocok untuk eomma"

"Ah,maafkan aku Jimin-ah.. iya,akan aku makan"

Jin yang berada di sebelah Nadeshiko menggenggam tangan Nadeshiko,sesekali mengelusnya

"Eomma jangan khawatir,kami akan baik-baik saja. ARMY akan melakukan yang terbaik untuk kita"

Nadeshiko mengangguk kecil. Ia kembali memakan sarapannya dengan pelan.

Acara Billboard dimulai sore hari,yang berarti waktu di belahan bumi lainnya adalah pagi atau siang hari. Nadeshiko memutuskan untuk melakukan upacara minum teh sendirian untuk menenangkan pikirannya. Dengan berfokus,ia bisa tenang. Nadeshiko mengenakan kimono yang ia bawa untuk tidur,mengikat rambutnya dan melilitnya lalu memulai upacara minum teh dengan peralatan yang dikirimkan langsung dari Jepang oleh kakaknya. Kakaknya berpesan agar selalu sukses dan menang,ia memberi saran kepada Nadeshiko,'lakukan lah upacara minum teh,mungkin itu bisa membantumu menghilangkan rasa gugup'.
Saat Nadeshiko ingin memulai,terdengar suara ketukan pintu

TOK TOK TOK TOK

"Eomma,i'm your hope,i'm J-Hope"

"Oh,oppa..."

Nadeshiko beranjak dari duduknya dan membukakan pintu. Ternyata,Hoseok tidak sendirian,member yang lain berada di belakangnya. Para member terkejut dengan penampilan Nadeshiko yang tak biasa ini. Ia memakai Kimono yang cantik berwarna hitam dengan motif bambu.

"Apa yang sedang eomma lakukan?"

"A,aku sedang melakukan upacara minum teh untuk menenangkan pikiranku sebelum acara dimulai.. eum.. kalian sendiri?"

"Hanya bermain-main saja sih. Kami bosan berada di kamar dan mondar-mandir tak jelas"

"Eomma,boleh kami bergabung?"

"Oh,tentu saja. Ayo kita melakukan upacara minum teh bersama-sama"

Meskipun para member bingung,apa itu upacara minum teh,mereka menuruti perkataan Nadeshiko dan segera memasuki kamarnya

"Duduk di depan sini. Silakan"

Para member duduk berbaris di samping peralatan untuk upacara minum teh.
Nadeshiko mengeluarkan 7 chawan yang biasa digunakan untuk upacara minum teh. Dengan sabar dan teliti,Nadeshiko membuatkan teh satu persatu untuk mereka. Nadeshiko menyerahkan teh satu persatu dan mempersilakan para member minum.
Beberapa member mengatakan ini pahit,tapi ada juga yang bilang 'lumayan'.