Our Manager

46# my tear

Pagi ini,Nadeshiko diam-diam di ajak ke kantor agensi karena semua member sibuk menyelesaikan album terbaru mereka untuk comeback selanjutnya di studio agensi bersama yang lain.
Nadeshiko berada di ruangannya,ia sangat bosan terus menerus duduk di kursi roda bodoh itu dan nggak bisa bergerak bebas kesana kesini.

TOK TOK TOK

"Nadeshiko,ini paman"

"Iya,masuk saja"

Bang Sihyuk memasuki ruangan Nadeshiko dengan wajah yang berseri-seri dan perasaannya diselimuti dengan perasaan bahagia dan bangga. Nadeshiko menatap pamannya ini dengan heran dan memiringkan kepalanya sedikit. Sihyuk duduk di depan Nadeshiko,ia berdehem sekali sebelum memulai pembicaraan

"Begini,sejak kamu tidak masuk kantor ini,paman menggantikanmu"

"Oh,benarkah? Maafkan aku karena merepotkan"

"Aah,tidak,tidak. Sebenarnya,paman ingin memberimu kabar bahagia untukmu"

"Apa itu?"

"Besok kamu berserta BTS akan berangkat ke Amerika lagi,untuk acara AMA. BTS,masuk nominasi di AMA. Selamat ya,Nadeshiko"

Mata Nadeshiko berlinang air mata. Ia selama ini tidak pernah mendengar kabar apa pun sejak lama sekali semenjak ia menjadi relawan. Ia selalu sibuk hingga tak pernah menengok handphonenya untuk melihat berita dan kabar,tapi anehnya para member tidak ada yang memberitahunya kabar bahagia ini.

"Paman serius?"

"Iya,besok kalian akan berangkat ke Amerika. Paman akan menyusul nanti. Dan... untuk sementara kamu akan aman saat berada di Amerika"

Nadeshiko mengangguk cepat. Sihyuk langsung memeluk keponakan tersayangnya dan memberi kecupan di keningnya. Tak lupa memberitahunya untuk memberi Vote di AMA. Pastinya dong~ nadeshiko langsung memberitahu teman-temannya untuk memberi Vote untuk BTS di AMA.

"America Music Award... ya tuhan,hasil kerja keras mereka benar-benar terbayarkan..."

"Oh iya,paman lupa. BTS diminta untuk tampil di AMA"

"Benarkah?! Aah,aku senang sekaliii!! Saat di Billboard mereka tak berkesempatan untuk tampil,tapi kali ini di AMA,mereka tampil!!"

Nadeshiko benar-benar bersorak riang,ia sangat bahagia hingga kebahagiaannya tak bisa di kendalikan.

"Saat di Amerika,mereka akan syuting dari awal hingga akhir untuk BangtanTV,tapi aku meminta para member untuk menjagamu. Mungkin kamu bisa meminta 1 temanmu yang perempuan untuk ikut menjagamu. Anggap saja Lucky Fans"

"1 teman ya.. hmm.. Tsuki masih di Jepang,ia semakin sibuk katanya.. Emily saat ini berada di Australia sedang liburan dengan kembarannya Lillie.. Sunny.. Sunny? Aku tak tahu. Kesibukan dia kadang tak menentu. Akan aku coba tanya"

Nadeshiko mencoba menghubungi Sunny,beberapa saat kemudian,panggilannya terhubung

"Halo?"

"Sunny,kamu sedang apa saat ini?"

"Hmm,ya.. meletakkan kedua kakiku di atas meja dengan buku catatan yang tulisannya nggak karuan berserta sekaleng jus di tanganku,arti kata aku sedang tak ada perkerjaan"

"Sunny,besok,selama..."

Nadeshiko melirik pamannya dan bertanya

"Berapa hari?"

"3"

"Selama 3 hari kedepan kamu kosong nggak?"

"3 hari kedepan? Yaa... selama semua pasien VIP ku sehat-sehat saja,of course aku kosong. Toh,lusa aku libur. Kenapa?"