02. coklat

4.3K 464 26
                                    

Hanbin

Lisa :
hai kak

Hanbin :
?

Lisa :
hehe

Lisa :
kak mau ikut osis dong

Hanbin :
y dftr aj

Lisa :
sekalian ilangin
a nya kak :)

Hanbin :
bego

Lisa :
aku emang bego kak
suka sama cogan kek kamu [detele]

Lisa :
kakak pinter kan?

Lisa :
cocok tuh bisa saling
isi kekurangan

Hanbin :
l

Lisa :
ha?

Hanbin :
bkn

Lisa :
ha....?

Hanbin :
tipe

Lisa :
apa kak?

Hanbin :
gw

Lisa :
kakak mau main
sambung kata ya?

Hanbin : bc dr awl

Lisa :
LAH ANJING

Hanbin :
.......

Lisa :
LAH KECEPLOSAN KAK:(((

Lisa :
CHT SAMA KAKAK BUAT
AKU GAK TAHAN MENGUMPAT

Hanbin :
l cck sm bby

Lisa :
lo cck sama baby?

Hanbin : bljr sn

Lisa :
CIAHH PERHATIAN
Lisa :
UDUDU AKU BAPER KAK >.<

Hanbin :
blck?

Lisa :
EH IYA IYA BERCANDA

Lisa :
SANS DONGG ELAH

Hanbin :
LAH ELU YANG SANS BEGO

Lisa :
HIIII TUMBEN PANJANG JAWABNYA
Lisa :
CIAHHH
Lisa :
tumpengan nih aku kak

Hanbin :
adek kelas lucnut

Lisa :
tapi cantik
(read)


"apaan dah? gak jelas" -hanbin
"Lisa kuat." -Lisa



**


"Gimana?"

Lisa mengangkat wajah, sediki menunduk karna pipet minuman masih menempel dibibirnya. "hn?"

"Elo, sama dia."

"Ha?"

Botol aqua kosong melayang ke atas kepala Lisa. Gadis itu meringis keras dan memandang cowok bergigi kelinci didepannya. Ia mencuatkan bibir, padahal tadi kan dia bercanda.

"Gak usah pura pura bego anjeng. Bikin gue ngumpat mulu lo."

Lisa memberenggut, ingin memerotes tapi malas mengingat cowok didepannya ini adalah sang cupidnya. Setidaknya untuk beberapa saat dia harus berbaik hati dengan bobby agar di comblangkan.

"Kak bobby...." Lisa seperti memelas, sudah memasang ekspresi sendu. "Kak Hanbin tuh apa sih ha? gue chat dijawab tapi singkat. Kalo gue gak chat, kangen. Gue tau berjuang itu susah."

"Manusia, satu spesies sama lo." Jawab Bobby singkat sambil menyeruput minumnya.

"Lah terus elo? spesies apa?"

"Pangeran." Jawab Bobby dengan gaya sombongnya. Sengaja menoleh ke kanan agar terlihat keren. Menunjukan jakunnya agar Lisa terpesona.

"Cih!"

"Kalo abis chat dia harus cepet cepet makam coklat, biar manis. Soalnya dia pait, pedes. Ya pokoknya nggak enak lah......."

Itu bukan perkataan Lisa, tapi dari bobby. Lisa mengumpat dalam hati, menyesal mengenal cowok di depannya ini dan menyesal mengenalkan Bobby dengan temannya, Jisoo.

Walau mereka satu spesies.

"Abis makan coklat gue cium aja kali ya dia? biar dia ikutan manis."

Bobby langsung menyentil kening Lisa. Menggeleng heran dengan fantasi liar Lisa.

Dekat saja susah, apalagi berharap mencium hanbin.

"Anjingg. sakit begoo!!" Lisa meringis kecil tangannya terjulur menjambak rambut Bobby, melupakan status pemuda di depannya itu adalah kakak kelas.




"Oh itu yang namanya Lisa? ck! dasar manusia gak jelas."

TBC

VOTE AND
COMMENTNYA YAAA ^^

[7] COLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang