Terkadang hal kecil yang kamu lakukan
terlihat sangat berarti buat aku
"Urusan kita belom selesai sampe sini" teriak kakak kelas yang bernama Revan melangkah keluar kelas 11 IPA 3.
Bruggg
"Awww"
Revan menabrak seorang gadis dan ia tidak menghiraukan sama sekali keadaan gadis itu
"Lo gak papa?" Tanya seseorang yang melihat gadis itu terjatuh tanpa niat membantu gadis itu berdiri. Tak lama setelah kejadian Dimas yang berstatus sebagai kekasihnya itu pun datang bersama 2 temannya, yaitu Raffa dan Kevin.
"Naila" Pekik Dimas cowo itu berlari kearah gadis yang bernama Naila itu terjatuh
"Kamu gak papa?" Tanya Dimas sambil membatu Naila berdiri
"Aku gak papa kok, Makasih" Naila tersenyum kearah Dimas,
"Lo ngapain dah disini?" Tanya Kevin dengan raut wajah bingungnya melihat Reza sudah lebih dulu berada bersama Naila.
"Paling lagi minta tolong cariin cewe sama Naila. Si Reza kan jomblo akut" Dimas dan Kevin terkekeh, Sedangkan Naila hanya menatap mereka bingung
"Ngaca plis lo juga jomblo" Reza membalas ucapan sahabatnya yang bernama Rafa
"Gua mau kekantin lo pada ngikut gak?"
"Nai,aku mau ke kantin kamu mau ikut atau nitip?" Dimas berkata lembut dan menatap Naila
"Gak usah makasih, aku ke kelas aja" Naila langsung menuju kelasnya sambil menunduk
Tanpa Naila sadari, Sepasang mata memperhatikan gerak geriknya. Namun, kali ini sepasang mata itu bukan berasal dari Dimas.
"Yuk ah cus my bebeb" Ucap Rafa yang mendapatkan tatapan jijik dari ketiga sahabatnya.
✨✨✨
Naila masuk ke kelasnya dengan wajah yang sulit diartikan, dan tentu saja membuat ketiga sahabatnya bingung.
"Nai, lu kenapa dah?" Naila langsung duduk di sebelah Rissa tanpa menghiraukan ucapan Nadine
"Lo laper Nai? ke kantin aja yuk" Ucap Tasya dengan polosnya yang membuat ketiga sahabatnya kecuali Naila memutar bola matanya malas
"Gua cuma kaget aja nabrak badan Revan tadi" Sontak ketiga sahabatnya itu kaget sekaligus khawatir
"DEMI APA LO?!" Nadine langsung panik. Takut jika sahabatnya itu kenapanapa
"Lo bikin masalah apa sama Revan?" Rissa juga ga kalah khawatir dengan Nadine
"Huahhhh, Lo gak kenapa napa kan Nai?" Tiba tiba Tasya nangis dan langsung dihadiahi tatapan bingung oleh sahabat sahabatnya
"Kenapa lo yang nangis sih Sya?" Naila menatap aneh Tasya
"Biasa Nai dia lebay" Tasya menatap Nadine dengan cemberut
"Udah tuh ada Bu Elin" Rissa mengakihiri perdebatan singkat diantara sahabat sahabatnya itu.
✨✨✨
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Hurt
Novela Juvenil"Iya aku pernah suka sama sahabat kamu sebelum kamu datang, namun semua rasa untuk dia tergantikan oleh datangnya kamu, tapi kenapa rasa buat dia datang lagi?" -Naila Verinda Arguna "Aku ga papa kamu suka sama sahabat aku, bahagia kamu bahagia aku j...
