Laula.
Laula namaku. Apa yang harus aku ceritakan lagi? Aku sudah sering bercerita. Tak ada lagi yang harus aku ceritakan disini. Yang jelas aku sangat bahagia sekarang. Dzulfikar adalah kekasih, suami dan Ayah yang baik. Aku gemas saat dia mulai meminta belajar untuk menggendong Abbas, memandikan dan menyuapi bubur pada Abbas. Dzulfikar sangat bahagia sekali.
Saat aku kelelahan dimalam hari karena menenangkan Abbas yang terus menangis. Dzulfikar langsung mengambil alih Abbas dalam dekapannya. Dzulfikar sangat sangat menyayangi Abbas. Ayah dan Abah juga. Mereka selalu berebut untuk menggendong Abbas. Semua orang berbahagia atas kehadirannya. Aku senang meski aku menikah muda. Tak bisa kuliah dan menggapai mimpi-mimpiku. Tapi hadirnya Dzulfikar dalam hidupku sudah mewujudkan semua mimpiku. Melengkapi seluruh hidupku. Menjadi suami yang mencintai jiwa dan ragaku. Kekasih yang selalu memelukku.
Dia suamiku, bahagiaku, anugerah terindahku.
(Puisi)
Dzulfikar,
Pedang yang melindungiku
Mendekapku dalam kasihnya
Membelaiku dengan sayangnya
Mewarnai hidupku dengan cintanyaSuamiku,
Pemimpin dalam hidupku
Surga yang selalu ku rindu
Ayah penyayang bagi Abbas-kuKekasihku,
Tak pernah bosan memeluk
Tak pernah mau menjauh
Selalu ingin dekatDzulfikar,
Sayang
Kasih
Aku mencintaimu
Meskipun kau sudah tau
Aku akan selalu mengatakannyaTeruslah hadir
Teruslah dekat
Surgaku, aku ingin terus dapat menatap dan memelukmu(Laula)
🐣Nana Raynaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Dzulfikar (✓)
Teen FictionCover by : @novendra_ardiansyah Aku adalah gadis remaja SMA. Menjalani kehidupan sama seperti remaja lainnya. Aku punya kekasih bernama Rizky Al-Farisi. Dia tampan dan baik sekali. Tapi, semua kehidupanku berubah ketika seseorang bernama Dzulfikar d...