Sasuke mengkancing kemeja putihnya, hari ini tepat seminggu setelah ia bertemu dengan Naruto di dermaga, sesuai perkataannya ia akan melamar Sakura hari ini.
Neji melipat kaki menatap Sasuke, ia tidak mengerti pemikiran sahabatnya yang menyerah begitu cepat.
"Sasuke kau memintaku membantumu selama, tapi kau tidak menceritakan kronologis kejadian sebelumnya kenapa kalian berpisah?" Satu pertanyaannya yang Sasuke hindari membuatnya penasaran. "Kau akan bertunangan hari ini, hal itu tidak usah lagi kau rahasiakan," ujar Neji mendesak.
Neji mungkin Sahabat Sasuke tapi ada tenggat waktu mereka tidak bertemu karena ia menjalani pendidikan ke luar negeri, saat kembali pun Neji cukup terkejut mendengar kabar bahwa teman kecilnya itu pernah menikah, lucu kalau ia mengingatnya.
"Kenapa kau ingin tahu?"
"Mengobati rasa penasaran, mungkin?"
Sasuke yang tengah mengenakan tuxedo melihat pantulan Neji di cermin. "Kami menikah muda waktu itu Naruto sembilan belas dan aku setahun lebih tua, kau tahu kami sama-sama belum matang secara emosional, kami menikah atas dasar cinta dan sex. Sama-sama naif, kuliah sambil berkeluarga begitu mengerikan," ucap Sasuke, pria itu menjeda sejenak, "disatu sisi kami ingin menjaga hubungan seperti pasangan suami istri pada umumnya, tapi disisi lain keinginan untuk bersenang-senang bersama teman masih besar." Sasuke merapikan tuxedo dan ia pun kembali bercerita.
"Satu hal yang aku sesali, Naruto berusaha menjadi istri yang baik dengan terus meminta ibu mengajarkannya, tapi aku tidak. Aku mengabaikannya di rumah dan pergi bersenang-senang, aku memang bodoh saat itu. Sampai pada akhirnya Naruto memberikan surat cerai, dia menyerah dan memutuskan untuk berpisah, aku menolaknya tapi Naruto bersikeras," terang Sasuke.
"Naruto tidak lagi mencintaiku, dia lebih memilih pria beruban itu ketimbang bersamaku. Aku tidak ingin memaksa akupun ragu apakah aku bisa membahagiakan nya jika kami bersama," tambahnya lagi.
Sasuke belum siap jika harus melepas Naruto, namun wanita itu telah memiliki pria lain, Sasuke berharap pria itu tidak sepertinya. Sasuke kemudian berdiri para tamu pasti telah berdatangan, ia melangkah ke pintu dengan perasaan berat. Sasuke menuju aula disambut riuh tepuk tangan onyxnya langsung tertuju pada objek mencolok, Naruto begitu cantik malam ini.
•••
Disaat dua orang 'bodoh' soal cinta berkumpul dan membuat rencana (Sasuke dan Neji)
KAMU SEDANG MEMBACA
DRABBLE (Short Story) SfN
Fanfiction[TAMAT] Silahkan baca daftar isi sebelum membaca, agar tidak bingung bosque. All about Drabble SasufemNaru Semi drabble XD All genre. *Dokter series *Ex Husband series ✔ *Enemy or Lover series ✔ *My Husband (Eol) series *Solitaire series✔ *Twin? Se...
