18/08/18
Sorry for typo
Hari masih pagi, tapi anak-anak kelas empat sudah dikumpulkan di aula sekolah demi mendapatkan sebuah pengumuman. Singkat saja judulnya; menginap di sekolah selama semalam.
Untuk lima menit anak-anak menyambut dengan ribut. Berbicara satu sama lain bagai segerombolan lebah yang mendengung keras. Menyambut dengan keantusiasan luar biasa.
"...acaranya akan diadakan lusa. Ruang kelas dijadikan basecamp saat KBM usai, tempat kalian bermalam. Detailnya akan tertera di surat edaran. Pastikan setiap anak mendapat satu, ya?"
"Ya!" Anak-anak menjawab serentak.
Seulgi sendiri sudah mendapatkan surat yang dimaksud. Membukanya dengan penasaran dan menemukan serentetan kegiatan beserta waktunya, juga barang-barang yang harus di bawa. Ada pula kelompok untuk uji nyali yang membuat matanya membesar seketika.
Aduh, ini gawat sekali. Siapapun yang membagikan kelompok pasti sudah membuat kesalahan besar.
Aku? Sekolompok dengan Jimin dan Jungkook? Tidak mungkin.
Sayangnya itu sangat mungkin. Karena Jeon Jungkook dan Jimin yang diseretnya datang menghampiri selepas pengumuman usai.
"Hoi, kita sekelompok!" Katanya dengan sebuah seringai menyebalkan.
Seulgi berdecak. "Aku akan meminta untuk ganti kelompok. Lihat, Jimin saja tidak mau sekelompok denganmu," katanya merujuk pada Jimin yang risih dan canggung.
Jungkook mendengus. "Aku tahu. Temannya Jimin yang satu itu juga tidak menyukainya." Ia menunjuk sesuatu di belakang Seulgi dengan anggukan dagu.
Ketiganya sama-sama menoleh ke objek yang dimaksud; Kim Taehyung yang langsung memlingkan wajah. Seulgi tidak mengerti mengenai apa yang sebenarnya terjadi di antara ketiga lelaki ini, tapi entah mengapa ia merasa was-was.
"Sudah lah. Lebih baik sekarang kita membahas siapa yang bisa membawa lilin banyak. Atau mungkin soal kain putih untuk nama kita nanti," gadis itu mencoba mengalihkan.
Selagi perundingan dimulaiㅡdengan Jungkook yang sok menjadi ketuaㅡSeulgi hanya berharap semoga lusa tidak terjadi hal-hal buruk.[]
Hula i'm back. Sorry ya aku sedang emo dan labil jadi jarang buka wp. Sorry juga buat tingkahku sempet ngeunpub ini. Gatau lama-lama ngerasa work ini kurang banget jadi aku akan berusaha nyelesaiin ini secepatnya dan mungkin mau ku unpub lagi (entah ku edit atau emang bakal unpub selamanya).
Just... deeply sorry *bow*
Semoga kalia nggak bosen deh
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] 52 hz ●
FanfictionMereka bilang Park Jimin tidak bersuara. Tapi mengapa Seulgi mendengarnya berbicara? Insfire by Whalien 52 ㅡ방탄소년단
![[1] 52 hz ●](https://img.wattpad.com/cover/144651233-64-k395899.jpg)