Hera mengikat rambutnya setelah mendapat pesan singkat dari Affra.
"Makan siang bareng, Ra?" Mbak Dina bertanya.
"Sorry, Mbak. Gue udah janji mau ke Beyond sama Affra." Hera memasukkan barang-barang pentingnya ke dalam tas jinjingnya, tak lupa laptop yang selalu ia bawa saat meeting.
Beyond sendiri adalah salah satu restoran milik Affra. Pria yang sempat bekerja di suatu perusahaan itu, memulai bisnis restoran dan hotel sejak dua tahun yang lalu bersama temannya. Di tahun ke dua ini, Beyond sudah memiliki banyak cabang, salah satu yang paling terkenal ada di Bali.
"Asik, ditunggu tanggal mainnya sama pemilik Beyond, ya, Ra!" seru Rafi.
"Kerjaan doang, Fi." tegur Hera.
Hera mendapat pesan singkat dari Affra bahwa dirinya sudah sampai.
"Gue duluan, ya. Affra udah di bawah. Bye." Hera melenggang menuju lift.
"Ya elah, kerjaan aja pake jemput-jemputan!" Ina berseru.
"Biarin dia bahagia, Na." Mbak Dina menepuk bahu Ina.
"Iya, Mbak. Akhirnya Hera tidak melajang lagi." Ina berpura-pura terharu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Through The City
Short Story[COMPLETED] Hera Anindhita dengan segala kemandiriannya. Ia tak pernah mengerti rasanya berbagi kasih sayang, sampai seseorang menyadarkannya secara langsung. Di akhir, ia dihadapkan oleh pilihan yang sulit. Sabian Pratama dengan karisma yang digila...