[Kategori : Fanfiction & Meme]
45 karya peserta FF Competition 2018 sudah dipublish pada work ini.
11 karya peserta Meme Competition 2018 sudah dipublish pada Instagram kami.
Silakan menikmati karya-karya peserta, dan jangan lupa tinggalkan komentar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chanyeol berusaha berjalan menembus rintik hujan yang masih asik berjatuhan.
Mulutnya terus saja merutuk, berkomat kamit menyumpahi dirinya sendiri. Sepanjang jalan Chanyeol berfikir, Kenapa masih ada seorang Ibu yang begitu tega mencoba menjodohkan anaknya dengan orang yang tidak ia cintai bahkan Mungkin tidak mengenalnya. Hush Sial memang . Dia tahu usianya sudah tidak muda lagi, bahakan umurnya terus bertambah. Tapi hei, Usia bukan batasan untuk berhenti berkarya, apalagi untuk berhenti bekerja. Time is money Bro! And Money is Everything. Itulah Moto hidup yang membuat Dia menjadi pembisnis sukses seperti sekarang ini.
Waktu terus berjalan dan Lima belas menit lagi, acara kumpul keluarga dirumah Chanyeol akan segera berlangsung. Itu artinya Semua anggota keluarga akan hadir bahkan memenuhi seisi rumahnya . Menyebalkan memang karena lagi lagi Dia harus kembali menyiapkan diri untuk menerima pertanyaan pertanyaan konyol seputar 'kapan nikah'. "Arrrgh buang buang waktu ku saja." Batin Chanyeol berkelut.
Drrt drrt drrt...
Tiba-tiba Ponsel Chanyeol bergetar, tapi ia enggan melihatnya. Dia sudah yakin ini pasti ibunya.
"Hallo?" Ucapnya pelan.
"Chan Kamu dimana?" Tanya seseorang sisebrang sana.
Chanyeol mendengus kesal ketika mendengarnya. Ingin rasanya Ia segera menutup telpon itu tanpa perlu menjawab pertanyaannya. Tapi Dia Ibunya. Orang yang paling ingin Chanyeol bahagiakan.
"Sebentar lagi aku sampai bu, diluar sedang hujan. aku mampir dulu ke kedai Kopi di sebrang kantor. Sampai menunggu hujannya reda." Turur Chanyeol menjelaskan dan mewakili jawaban dari semua pertanyaan yang akan ibunya lontarkan setelahnya.
"Calon tunanganmu sudah ada. Ingat jangan sampai telat.!" Ucap Ibu lalu menutup telponnya secara sepihak dan itu membuat Chanyeol kesal.
"Kenapa sih ibu masih kukuhmenjodohkanku denganya lagi. Hah?" Chanyeol mulai kesal lalu ponsel membanting ponsel yang sedang dipegangnya.
"Ada yang bisa kami bantu tuan?" Tiba-tiba salah Seorang Pelayan datang menemuinya.
Arrrgh Chanyeol semakin kesal. Ingin rasanya ia menggebrak meja dihadapannnya itu lalu membanting semua barang yang ada dihadapannya. Belum selesai memikirkan Perihal ibunya yang terus bersikukuh menjodohkan dirinya sekarang, Seorang Pria pendek memanggilku dengan sebutan menjijikan. "Tuan? Aish memangnya aku terlihat tua apa? Menyebalkan sekali." Batin Chanyeol bergejolak". Bukan hanya itu yang lebih parah dari itu adalah Aku baru menyadari bahwa Ternyata dunia ini dipenuhi dengan hal-hal aneh yang Mengerikan." Lanjut Chanyeol terus merutuk.
