[Kategori : Fanfiction & Meme]
45 karya peserta FF Competition 2018 sudah dipublish pada work ini.
11 karya peserta Meme Competition 2018 sudah dipublish pada Instagram kami.
Silakan menikmati karya-karya peserta, dan jangan lupa tinggalkan komentar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BGM : Im Sejun – 오늘은가지마 (Don't Go Today)
*
*
*
Semilir angin berembus memainkan surai jelaganya. Bayang kesedihan terpendar dari iris kehitaman itu. Bergerak lambat memindai keadaan sekitar. Namun, terlihat mulai berkabut kala seberkas ingatan beberapa waktu lalu menghampirinya.
Kenangan yang terus berputar bak slide film di otaknya. Ia pun tersenyum getir.
"Aku seorang pendosa," lirihnya pelan seperti berbisik pada dirinya sendiri. Sudut matanya berlinang.
Setiap penyesalan itu selalu datang terlambat. Seberapa pun kuatnya menjerit untuk meminta waktu berputar kembali, hanyalah tindakan bodoh. Bagaimanapun caranya memperbaiki yang telah terjadi, semuanya tak akan pernah seperti dulu.
Chanyeol menyesal!
Ia sudah melakukan perbuatan yang mengakibatkan seseorang harus kehilangan indra penglihatannya. Kesalahan yang mungkin tidak disengaja, tetapi berakibat fatal.
Kyungsoo teman masa kecilnya, kini harus hidup dalam kegelapan. Mata bulat sewarna onyx itupun tak lagi bisa menikmati keindahan lembayung jingga di kala senja. Hanya ada satu warna yang mengisi hidup Kyungsoo. Hitam pekat.
Bulir bening meleleh, menjejak di kedua pipi Chanyeol. Matanya rebas. Indikator hati yang terluka. Bagaimana tidak? Dia sudah menghancurkan impian besar lelaki bermata bulat yang saat ini sedang duduk termenung di kursi dekat jendela.
Sorot matanya terlihat jauh dan kosong.
Maafkan aku Kyungsoo! Chanyeol membatin.
Dengan kasar ia segera menghapus jejak air mata di pipi. Lalu berjalan mendekati teman karibnya itu. Chanyeol berusaha menyembunyikan kesedihan --perubahan raut wajahnya. Meski Kyungsoo sendiri mungkin tidak akan menyadarinya.
Terasa begitu hafal dengan rasa ini. Kesedihan mendalam yang Kyungsoo tunjukkan mengingatkan Chanyeol akan kejadian 10 tahun yang lalu. Saat terpuruk dalam hidupnya –menangis sendiri dalam gelap. Meratapi nasib hidup sebatang kara karena orang tuanya meninggal dalam kecelakaan lalulintas.
