Tiga hari adalah waktu yang (Name) dapatkan untuk cuti.
Tak lama memang. Maka dari itu, perempuan berusia 25 tahun tersebut menggunakan waktu yang sedemikian singkat seefektif dan semaksimal mungkin.
Untuk menjalankan rencananya kali ini, (Name) membutuhkan bahan lain yang bukan peledak.
Tidak, (Name) tidak akan meledakkan apapun kali ini. Hanya akan sedikit menyulut api.
Bahan yang (Name) butuhkan bukanlah bahan yang mudah ditemukan. Ia harus survei kesana dan kesini untuk mencari bahan-bahan presisi yang akan ia gunakan dalam rencana kali ini.
Bahan yang ia perlukan tak main-main rumitnya. Mulai dari racun terkuat dari beberapa spesies beracun, baik itu tumbuhan maupun hewan, sampai gas belerang yang langsung diambil dari kawah pegunungan.
(Name) seorang diri susah payah mencari-cari bahan tersebut. Ia sampai harus masuk ke hutan dan menjelajah kawah gunung api pada hari Sabtu dan Minggu untuk mencari racun alami.
Di tengah kesibukannya sebagai kepala bidang, (Name) menyempatkan diri meracik semua bahan-bahan berbahaya tersebut menjadi satu di sebuah laboratorium kecil di apartemennya di Tokyo.
Yang namanya percobaan, tentu yang namanya kegagalan pasti ada. (Name) beberapa kali hampir meregang nyawa hanya untuk membuat racikannya yang satu ini.
Beruntung, ia memiliki pengalaman bekerja di laboratorium. Sehingga dampak kecelakaan kerja bisa di minimalisir.
Bahan-bahan tersebut, setelah diracik dan diramu menjadi satu, akan dibuat menjadi dua tipe. Tipe cair dan tipe bubuk.
Pembuatan racikan dalam dua tipe tersebut tentu bukan tanpa alasan. (Name) belum bisa memberitahu apa alasannya. Yang jelas, ia sudah memikirkannya matang-matang demi kelancaran saat eksekusi.
Orang awam pasti akan berkata bahwa (Name) terlalu niat sampai mempertaruhkan nyawa berurusan dengan bahan-bahan beracun.
Tapi yang namanya sudah sakit hati, dendam kesumat, dan ketika "maaf" sudah bukanlah suatu yang dapat digunakan sebagai penyelesaian.
Ya kita bisa apalagi?(Name) sekarang memiliki kendali penuh atas racun hasil buatannya sendiri. Ia tahu betul bagaimana cara kerja dan cara menangani racun hasil ciptaannya.
Racun yang proses pembuatannya sangat dirahasiakan dan tidak diketahui oleh siapapun termasuk kedua orang tuanya.
Sama seperti saat ia secara diam-diam membuat white rose di gudang rumahnya.
Setelah hasil praktikum dibuat, tahap yang biasa dilakukan selanjutnya adalah tahap uji coba. Ada tiga subjek yang bisa (Name) gunakan untuk tahap ini.
Tiga hewan yang (Name) culik sebelum meledakkan hotel merupakan "tikus percobaan" yang akan ia gunakan. Seekor kucing hitam, seekor anak anjing abu-abu, dan seekor anak burung hantu.
(Name) masuk ke ruangan tempat mereka disekap lalu menabur bubuk racun ke dalam makanan mereka dan menuangkan cairan racun ke dalam minuman mereka.
Ketiga hewan tersebut makan dan minum sangat lahap secara beringas. Sampai berceceran seolah mereka tidak makan selama setahun.
Ketika makanan dan minuman sudah ditenggak habis, belum ada reaksi apa-apa. Tak sampai lima menit kemudian, ketiga hewan tersebut menunjukkan gejala aneh.
Mereka seperti tercekik dan batuk-batuk di saat bersamaan. Batuk mereka pun disertai dengan keluarnya darah.
Lebih dari itu, bisa dikatakan kalau ketiga hewan tersebut tidak hanya sekedar batuk darah tapi sudah muntah darah.
Mereka meronta-ronta tersiksa. Berguling-guling merasakan sakit disertai aliran nafas yang tersumbat dan makin mencekik. Darah pun tak hentinya masih mereka muntahkan.
Lagi-lagi, tak sampai lima menit ketiga hewan tersebut sudah meregang nyawa. Tubuh ketiganya terkapar dalam genangan darah dengan kondisi yang mengerikan.
Dengan matinya tiga hewan tadi, sudahlah resmi racun yang (Name) buat siap untuk digunakan.
Tidak sia-sia (Name) begadang membuat racun sampai kantung matanya memiliki kantung mata.
Racunnya bekerja tepat dan cepat hanya kurang dari sepuluh menit. Membunuh dengan cara yang sadis dengan hasil yang mengerikan.
Tinggal satu hal lagi. Satu hal yang harus (Name) lakukan sebelum ia berangkat ke Miyagi untuk menghadiri pernikahan seorang teman lama, Yamaguchi Tadashi.
--------------
TBC
![](https://img.wattpad.com/cover/136521117-288-k653477.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Karma
FanfictionMafia AU! Sekian lama kita bersama Ternyata kau juga sama saja Kau kira ku percaya semua Segala tipu daya Oh percuma Kau buat sempurna, awalnya Berakhir bencana Selamat tinggal sayang Bila umurku panjang Kelak ku kan datang tuk buktikan Satu balas y...