Part 22 flashback

2.3K 68 0
                                    

“Alicia" ucap Alfredo yang sudah berada di belakang mereka

Alicie dan Joseph seketika terkejut dengan kedatangan Alfredo yang tiba tiba bearda di belakang mereka. Kemudian mereka selalu menjauhkan diri Alicia nampak wajah nya mulai pucat dan berkeringat dingin yang menjalar ke tubuh nya sedangkan Joseph terlihat santai merasa  tau apa yang akan dilakukan oleh mantan sahabat nya.

“Al ini gak seperti yang kam…” ucapan Alicia terpotong lantaran Alfredo langsung melanjutkan kalimat nya

“Mau bilang apa? Mau ngomong bahwa yang aku lihat ini gak seperti yang aku lihat. Aku nggak bodoh yang kamu kira Lic bahkan aku sudah tau kebusukan kamu sama lelaki biadab ini"ucap Alfredo dingin sambil melirik Joseph dengan tatapan tajam

“Bagus dong kalo kamu tau aku gak usah repot repot buat ngasih tau alasannya. Sebenarnya aku gak cinta sama kamu alasan aku menikah dengan mu juga karena paksaan kedua orang tuaku, tetapi kamu ternyata malah sebaliknya menerima aku dengan ikhlas merasa aku adalah perempuan yang baik dimata kamu. So dengan itu semua aku mengambil hati mu supaya luluh denganku dan ternyata berhasil" ucap Alicia dengan senyuman miring

“Apa tujuan kamu menikah denganku kalo kau tak pernah setia padaku dan kenapa kau lebih mempertahankan nya”ucap Alfredo menahan amarahnya agar terkontrol

“Simple aku hanya mau harta kamu dan membalas dendam atas keluargamu yang telah mempermalukan keluargaku. Kau ingat saat keluargamu datang ke rumah orang tuaku mereka menyiksa kedua orang tua ku dan memasukkan ke penjara, waktu itu aku sudah berumur 13 tahun dan aku menyaksikan kejadian itu dengan mata kepalaku sendiri. Keluargamu membunuh orang tuaku dengan sangat kejam”ucap Alicia dengan mata terpejam merasa mengingat kejadian 10 tahun yang lalu  dan menatap Alfredo dengan tatapan kebencian

“Dan mulai saat itu aku benci dengan keluargamu meraka telah membuat ayah dan ibu ku pergi dariku untuk selamanya dan saat ini juga aku akan membalas dendam kepadamu”lanjut Alicia

“Keluargamu yang salah kami tidak melakukan apapun yang kau ucacpkan dan kamu juga tidak pernah membunuh kedua orang tuamu dengan sadis. Iya kami pernah memperenjarakan kedua orang tuamu karena mereka telah berkhianat dengan perusahaan kami. Setelah itu kami tidak tau kedua orang tua mu dimana.”ucap kakek Alfredo

“BOHONG.. mereka sendiri yang bicara kepadaku bahwa keluarga kalian lah yang membunuhnya.”seru Alicia yang masih tak percaya apa yang diucapkan oleh kakek nya

“Dan sekarang aku akan membalas dendam kedua orang tua ku kepada kalian. Aku akan membawa Gio bersamaku” lanjut Alicia dengan senyuman licik nya

“Untuk apa kau membawa dia bukan nya kau tidak begitu sayang pada Gio” ucap Alfredo menatap Alicia dengan tajam dia takut jika Gio lah yang jadi sasaran nya

“Untuk membuat nya menderita hahaha” Alicia tertawa sendiri seperti gila dia sudah di butakan oleh rasa bencinya pada keluarga Alfredo

“Takkan kubiarkan kau membawa putraku pergi bersamamu” ucap Alfredo marah

“Sayang nya terlambat dia akan tetap pergi bersamaku. Hy son” ucap Alicia memanggil anak laki laki yang berada di belakang mereka kemudian anak laki laki itu berjalan kearah Alicia dan memeluk nya

“Kenapa Mama ada disini bukannya di dalam nemenin Gio” ucap anak laki laki bernama Gio

“Maaf ya sayang kalo gitu kita masuk ke dalam ya” menuntun Gio untuk masuk kedalam rumah bersama nya. Setelah itu mereka sampai di ruang tamu Alicia berjongkok seraya mensejajarkan kepada Gio

“Gio sayang kan sama Mama, kalo Gio sayang sama Mama Gio mau kan nglakuin apa aja demi Mama” ucap Alicia membujuk Gio

“Gio mau kok Mah kan Gio sayang sama Mama” ucap Gio tersenyum manis

“Kalo gitu Gio tinggal sama Mama ya kita akan pindah dari rumah ini ke rumah Mama” ucap Alicia lembut agar rencana nya berhasil, tetapi kenyataan itu tidak berhasil karena dengan tiba tiba tangan Gio ditarik paksa oleh Alfredo. Dia tidak ingin putranya menjadi korban kesalahpahaman ini  Alicia bersikeras merebut Gio tetapi gagal karena Alfredo memegang Gio erat erat. Kemudian Alicia mengambil pisau yang tak jauh dari nya dan mengarahkan pisau tersebut kedirinya sendirinya

“Kembalikan Gio atau pisau ini akan menancap ke tubuhku” ucap Alicia seraya menyakiti diri sendiri demi merebut Gio dari tangan Alfredo, namun usahanya sia sia Alfredo sama sekali tidak menyerahkan Gio kepadanya dan saat itu juga pisau berhasil menancap ke tubuh nya sendiri dan tiba tiba suara tembakam itu juga menembus tubuh Alicia

Doorr !

Mereka terkejut bersamaan dengan suara tembakan tersebut Alfredo langsung memeluk Gio agar dia tidak melihat kajadian sadis ini. Saat itu orang yang menembak Alicia melaju melangkah ke hadapan mereka dan seketika mereka terkejut orang itu adalah Joseph iya selingkuhan Alicia

“Brengsek kenapa lo bunuh Alicia hah !” ucap Alfredo marah dan melepaskan Gio dari pelukannya membuat Gio terkejut yang melihat Mama nya sudah tergelatk di lantai dengan penuh darah

“MAMA … !” teriak Gio seraya menangis dan memeluk pinggang Mama nya

“Papa jahat kenapa Papa bunuh Mama, apa salah Mama, GIO BENCI SAMA PAPA” setelah kejadian tersebut Gio membenci Papa nya dia tidak menyangka bahwa Papa yang dia anggap seperti super hiro nya ternyata jahat. Dan mulai sejak itu Gio merubah sikap nya menjadi dingin tidak tersentuh bahkan dia tak sudi tinggal dengan seorang 'pembunuh'

Setelah melihat kebenarannya Gio menjadi bersalah dan tidak menyangka bahwa Mama nya seperti itu. Mama nya yang selalu bersikap manis padanya hanya sebatas belaka dia kecewa dengan Mamanya kemudian dia menatap Alfredo Papa nya

“Maafin Gio Pah, Gio sudah salah menilai Papa Gio kira Mama meninggal karena ulah Papa. Gio minta maaf Pah” ucap Gio tanpa sadar dia meneteskan air matanya

“Papa juga minta maaf kalo Papa pernah buat salah sama kamu. Dan sekarang kita mulai hidup kita yang baru oke Son" ucap Alfredo seraya memeluk putra nya

******

Haiii 😄 ini lanjutan nya kenapa Mama nya Gio begitu licik nya pada keluarga Alfredo
Jangan lupa Vote sama Commen ya
Oke see you 😚❤

Stay (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang