Part 17

2.8K 93 0
                                    

🎵You make me feel like i got it all and you make me feel
Like I'm just a kid in love

*****

Malam yang indah membuat seorang gadis tengah menatap bintang bintang yang bersinar di atas langit itu. Dia adalah Reina
Sekarang dia berada di balkon kamar nya sambil memikirkan ucapan Gio

Flashback

Setelah pergi meinggalkan Vinia Gio langsung mengantarkan Reina pulang karena hari sudah mulai gelap.
Sesampai nya di halaman rumah Reina dia turun dari mobil Gio namun tangan nya ada yang menahan dia menoleh ternyata Gio menahan tangan Reina

"Maaf atas kejadian tadi" ucap Gio datar dan menatap Reina lekat lekat

"Iya gak papa kok kak" ucap Reina sambil tersenyum kikuk lantaran gugup saat tangan nya di pegang oleh Gio

"Gue boleh minta tolong sama lo" ucap Gio

"Minta tolong apa kak" tanya Reina mengkerutkan dahinya

"Selama Vinia masih sekolah di SMA Garuda Jaya lo mau kan jadi pacar gue bohongan" ucap Gio santai dan mulai melepaskan tangan nya dari Reina

Reina yang mendengar ucapan Gio terkejut. Pacar bohongan batinnya
Reina masih belum menjawab pertanyaan Gio membuat Gio menyentuh pundak Reina dengan kedua tangan nya sontak Reina tersadar dari lamunan nya

"Gue mohon sama lo, sekali ini aja. Gue risih di deketin sama Vinia. Cuman sebentar doang kok, kalo Vinia bener bener nyerah dan nggak deketin gue lagi urusan kita selesai. Gue janji" ucap Gio serius menatap manik mata abu abu milik Reina

Reflek Reina menganggukan kepala nya dengan pelan membuat Gio tersenyum manis pada nya.

"Iya udah gue pulang dulu. Makasih ya" ucap Gio seraya mengacak rambut Reina gemas kemudian dia langsung meninggalkan halaman rumah Reina

Reina menghela nafas kasar berulang kali dia menyesal nerima ajakan Gio.

"Kok aku nerima gitu aja ajakan dari kak Gio sih. Tapi itu aku reflek ngedenger ucapan kak Gio sangat manis banget nggak kayak biasa nya datar dan dingin. Ahhhh aku harus gimana" ucap Reina frustasi dan mengembungkan pipi nya

"Lebih baik aku tidur , semoga aja ini mimpi" ucap Reina mulai berjalan ke arah tempat tidur untuk beristirahat

*****
Pagi yang cerah dan matahari sudah bersinar terang membuat sang pemilik kamar terbangun. Dia langsung saja membersihkan diri dan bersiap siap untuk ke sekolah. Setelah memakai seragam dengan rapi , memakai make up yang natural seperti biasa dia langsung turun menemui keluarga nya yang sudah berada di bawah

"Morning Ma, Pa Abang" sapa gadis itu serya turun dari kamar nya

"Morning to Reina" ucap kompak  menjawab sapaan Reina

Seperti biasa mereka makan bersama di meja makan hanya ada bunyi garpu dan sendok saja, di keluarga Reina tidak boleh ada yang berbicara saat makan karena itu sedikit tidak sopan.

Saat sedang makan bel rumah berbunyi membuat mereka menghentikan aktivitas nya

"Biar Rei aja yang bukain" ucap Reina seraya berjalan ke arah pintu depan
Reina membukakan pintu tersebut dahi nya mengkerut lantaran ada seorang cowok yang memakai jaket levis dan cowok itu membelakangi Reina

Stay (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang