YOU'RE SO COLD [SELESAI]

Pt. 38

Lee Mi Joo semakin naik tensi melihat bagaimana perkembangan hubungan antara Yoongi dan Hyunjoo yang terus saja terlihat mesra. Bukan ini yang ia mau dari artikel yang sebelumnya tersebar itu. Tetapi, Mijoo ingin supaya Hyunjoo bisa merasakan posisinya persis di saat sekolah menengah pertama dulu.

Sejak Mijoo dekat dengan Yoongi kala itu, ia menjadi dijauhi oleh teman - teman perempuannya. Tetapi, gadis itu tak mau peduli. Sampai akhirnya keduanya berpacaran. Momen manis sewaktu masa indah berpacaran dengan Yoongi itu begitu membekas di hati Mijoo sampai saat ini.

Meskipun, ia mengalami masa sulit akibat berita pacaran tersebut. Tetapi, Yoongi selalu hadir menemaninya dan memberikan warna pada hari - harinya. Memberi kekuatan pada gadis itu untuk tidak terpancing pada omongan orang lain.

Mijoo dapat bertahan semasa sekolah menengah karena Yoongi selalu ada di sisinya. Namun, seiring berjalannya waktu. Hubungan di antara keduanya mulai merenggang. Mijoo menjauhkan dirinya terhadap Yoongi tanpa alasan yang Yoongi ketahui. Lelaki itu mencoba berulangkali meminta penjelasan mengapa sang kekasih berubah, tetapi Mijoo hanya diam membisu.

Hingga hari di mana saat musim gugur tiba. Mijoo tiba - tiba meminta putus kepada Yoongi. Yoongi tak dapat berbuat banyak karena itu adalah keputusan bulat dari Mijoo. Tetapi, yang Yoongi inginkan hanyalah satu. Alasan mengapa gadis itu berubah dan tiba - tiba memutuskannya secara sepihak.

Yoongi sudah berusaha yang terbaik untuk menyenangkan Mijoo. Jika ada sifat yang kurang mengenakan, ia tidak segan untuk minta maaf dan berusaha memperbaikinya.

Lagi - lagi, Mijoo tak menjawab pertanyaan Yoongi. Ia pergi setelah mengucapkan salam perpisahan. Hubungan keduanya telah berakhir. Seperti daun - daun kering yang berguguran di musim itu, itulah perasaan Yoongi. Terasa hampa dan kosong.

Malam ini, Mijoo duduk termenung di halte sembari berusaha menahan derai air matanya. Jika saja ia tak membuat keputusan itu, hal ini tak akan terjadi di masa sekarang.

Hubungan cinta keduanya yang erat pasti akan langgeng sampai saat ini. Mijoo sangat menyesal telah membuat keputusan fatal tersebut. Emosinya yang sedang labil saat remaja benar - benar mempengaruhi hidupnya saat ini.

Beribu cara ia lakukan untuk menarik perhatian Yoongi lagi, bahkan tak ada gunanya. Lelaki itu telah menemukan gadis yang cocok untuknya.

Seandainya Mijoo menceritakan apa yang ia alami kepada Yoongi, alasan mengapa dirinya berubah, dan mengapa ia memutuskan Yoongi tiba - tiba. Mijoo harusnya menceritakan semuanya pada Yoongi. Tekanan - tekanan yang ia hadapi. Semua pasti bisa diatasi jika bersama - sama. Namun, semua terlambat.

Mijoo kini hanya bisa melampiaskan perasaannya pada Hyunjoo. Ia iri. Mijoo ingin supaya Hyunjoo merasakan apa yang ia alami.

Menjalin hubungan dengan Yoongi adalah sesuatu yang sulit, membutuhkan mental yang kuat. Karena harus tahu apa saja konsekuensinya jika berpacaran dengan sosok yang cukup berpengaruh di sekolah.

Setidaknya Hyunjoo harus mengalami penderitaannya yang setiap harinya di bully dan di paksa putus oleh para teman - temannya. Dahulu, Mijoo begitu tertekan. Tetapi, kini ia tak akan gentar.

Mijoo hanya harus menunggu sejenak keromantisan antara Yoongi dan Hyunjoo, hingga akhirnya Hyunjoo menderita dan putus dari Yoongi. Dengan cara itu, ia ingin agar Yoongi kembali padanya. Tampaknya, itu satu - satunya cara yang ampuh.

Mijoo mengelap air matanya. Berusaha tegar. Ya, ia hanya perlu menunggu sedikit lagi.

###

Hyunjoo tahu, banyak sekali siswi yang membencinya setelah kabar pacaran itu. Siswi di kelasnya pun menjauhinya, kecuali Yerim. Bahkan, saat kerja kelompok mereka menganggap Hyunjoo tak ada meski ia bergabung di kelompok tersebut. Ia tak dipedulikan oleh yang lain.