Flashback"Jaehwan~ah .. Apa Eommanya Myunghee pergi lagi ? Kenapa kau menitipkannya pada Suster ?"
"Eommanya Myunghee- meninggal karena kecelakaan itu- hyung"
Minhyun bersandar pada sisi pintu ruang rawat, memperhatikan seorang gadis kecil yang tengah bermain dengan balon berwarna merah muda.
Lalu ia tersenyum.
Gadis kecil itu memang cantik dan lucu.
Pipi bulatnya membuat Minhyun teringat akan pipi Jaehwan yang juga sama bulatnya.
"Myunghee~ah"
Mata cantik itu membulat, lalu berseru gembira.
"Paman Minhyun", panggilnya.
Gadi kecil itu segera berdiri dan merentangkan tangan untuk menyambut pelukan hangat Minhyun.
"Myunghee cantik, rindu Paman tidak ?"
"Rindu sekali", serunya yang kini berada dalam pelukan Minhyun.
Minhyun membelai rambut halus Myunghee, merapikan poninya yang sedikit berantakan.
"Paman Jaehwan mana ?"
"Paman Jaehwan tidak ikut .. Tangannya dan kakinya masih sakit"
Wajah Myunghee sedikit muram.
"Myunghee rindu Paman Jaehwan", serunya.
Gadis kecil itu memang menggemaskan.
Sejak kepulangan Jaehwan ke rumah, Minhyun sudah beberapa kali datang untuk mengunjungi Myunghee.
Mulanya hanya penasaran, karena Jaehwan tampak begitu terpikat pada gadis kecil itu.
Namun, ketika ia mendengar cerita demi cerita dari para perawat di rumah sakit ini tentang pengorbanan Jaehwan untuk Myunghee, Minhyun yakin Jaehwan memang jatuh cinta pada gadis kecil itu.
Dan lama kelamaan Minhyun pun ikut jatuh hati.
Myunghee hanyalah gadis kecil berusia 4 tahun yang belum mengenal bagaimana sulitnya kehidupan yang sebenarnya, namun hatinya sudah begitu tegar untuk anak seusianya.
Ia seringkali menunjuk kearah jendela, memandang langit biru diatas, lalu berseru, "Tuhan, jaga Eomma yah .. Myunghee sudah punya banyak Paman dan Bibi yang sayang dan menjaga Myunghee dengan baik"
Dan Minhyun pun akhirnya membuat keputusan penting dalam kehidupan pernikahannya.
Ia dan Jaehwan akan mengadopsi Myunghee untuk menjadi putri angkat mereka.
"Myunghee~ah .. Mau ikut Paman pulang ?"
Mata Myunghee berkedip polos.
"Myunghee akan punya rumah baru .. Punya teman-teman baru .. Dan- orangtua baru .. Myunghee mau kan ?", bujuk Minhyun.
"Appa dan Eomma baru ?"
Minhyun berkedip mengiyakan.
"Myunghee akan punya dua Appa baru yang akan menyayangi dan menjaga Myunghee hingga dewasa .. Paman Minhyun, dan Paman Jaehwan- akan menjadi Appa angkat Myunghee"
Gadis kecil itu tersenyum lebar, ia mengangguk cepat dengan binar mata bahagia.
"Mulai sekarang, panggil Paman Minhyun- Daddy .. Dan Panggil Paman Jaehwan- Appa"
"Daddy ?", kepala Myunghee memiring lucu, "Daddy", serunya, lalu tertawa riang.
Minhyun mengecup pipi bulat Myunghee dan memeluknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AURORA ~ [MINHWAN] -END-
FanficSaat kupikir berbeda itu adalah jalan keluar terbaik, namun mengapa malah menjerat lalu menarikku semakin dalam tanpa ingin berusaha untuk membebaskan diri.