Oh lilin kecilku!
Betapa tangguhnya dirimu
Dikau menahan panas diatas ceruk kepalamu
Perlahan membuatmu terbakar
Tetes demi tetes dirimu yang meleleh
Jatuh ke dalam cawan
Pun tiada gunaOh lilin kecilku!
Betapa malangnya dirimu
Dengan seluruh cinta dan pengorbananmu
Walau sia-sia kau berpeluh
Rela kau terangi sebagian jalanku
Dalam kesuraman hidupkuWahai lilin kecilku!
Kini kau semakin kerdil
Aku tak bisa menampiknya
Bahwa aku akan berada dalam kegelapan lagiOh lilin kecilku!
Mengapa kau tidak menjadi pelita saja?
KAMU SEDANG MEMBACA
Musafir: Kumpulan Puisi dan Prosa [SUDAH TERBIT]
Poesia[Sebelumnya ANAFORA] Anafora adalah jenis majas di mana pengulangan bunyi, kata atau struktur sintaksis kalimat untuk memperoleh efek-efek tertentu yang terdapat pada awal kalimat, berfungsi sebagai penegasan. Buku ini hanya sekadar kumpulan puisi y...