Jangan biarkan aku sendiri, Tuan.
Kau tahu aku tak menyukai dingin yang menusuk tengkorak.
Berikan aku sebagian apimu,
bakar aku dengan gairahmu.
Aku ingin tenggelam dalam panasmu yang membara.Embun makin nampak seperti bulir kristal.
Kini hanya ada kau dan detak jantungmu,
yang melebur dalam gejolak darahku.
Takkan kubiarkan setiap detiknya menggumpal.
Lelehkan aku, leburlah aku.
Dalam cumbuanmu yang makin berpadu dalam deruku.Jangan tinggalkan aku sendiri, Tuan.
Aku akan selalu mengingat embusan napasmu yang hangat,
yang tiap incinya membuat romaku bergetar.
Peluk ragaku dalam jiwamu, selamanya.Maaf nih, kontennya udah mulai dewasa😂😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Musafir: Kumpulan Puisi dan Prosa [SUDAH TERBIT]
Поэзия[Sebelumnya ANAFORA] Anafora adalah jenis majas di mana pengulangan bunyi, kata atau struktur sintaksis kalimat untuk memperoleh efek-efek tertentu yang terdapat pada awal kalimat, berfungsi sebagai penegasan. Buku ini hanya sekadar kumpulan puisi y...