Keluarga Lee
"BANG!! CUPCAKE GUEEEEE." Seruan Seoyeon terdengar di rumah keluarga Lee itu.
Papa Lee juga sudah pulang. Baru saja datang sekitar satu jam yang lalu, Beliau sekarang sedang beristirahat dikamarnya.
"Ambil kalo bisa." Ledek Minhyung sambil mengangkat tinggi tinggi cupcake milik Seoyeon di tangannya.
"IH LO SENENG BANGET SIH BANNG NGELEDEKIN TINGGI GUE!! Awas aja ntar kalo gue lebih tinggi dari lo bang." Amuk Seoyeon kemudian menginjak kaki Minhyung dengan keras.
"AW!!"
"YEY DAPET. MAMPUSIN GAK Huahahahah!!" Seoyeon langsung saja kabur menuju ke dapur hendak membantu mamanya dan juga YooA yang sedang menyiapkan makan malam.
"Ngapain sih ribut banget heran mama sama kamu." Omel Mama Lee sambil mengaduk sup kimchi yang sebentar lagi matang itu.
"Bang Minhyung tuh ma, nyebelin. "
"Kalian itu lucu ya, kalo gak ketemu kangen kangenan. Kalo ketemu berantem mulu." Celetuk YooA dan disetujui oleh Mama Lee.
"Hehe.. Tapi abis ini bang Minhyung tetep gitu gak ya kalo udah nikah sama kak Yewon?" Mendengar perkataan Seoyeon, YooA tersenyum.
"Tetep kok. Kan Seoyeon adik kesayangannya Minhyung. Mungkin nanti sedikit beda, tapi gak mungkin kok dia bener bener ngelupain kamu." Seoyeon membalas senyuman YooA setelah mendengar sedikit petuahnya.
"Makasih kak Yoo." YooA mengangguk.
"Tuh dengerin kata kak YooA. Eh tapi ya dek, kalo adek gausah nikah aja gimana? Biar ada yang nemenin Mama sampe tua." Canda Mama Lee tapi dengan nada serius. Membuat Seoyeon membulatkan matanya.
"MAMAAAA..."
"TANTE SEOYEOOOOON AYO MAIIIIN!" Seruan Yeongyoo terdengar nyaring dari ruang tengah.
"Yeongyoo, gaboleh teriak teriak. Kakek lagi tidur loh." Kata Taeyong lembut, menasehati buah hatinya.
"Oh iyaa. Maafin Yeongyoo ya pa, Yeongyoo lupaa." Ujar Yeongyoo lirih.
Taeyong tersenyum dan mengelus rambut Yeongyoo penuh sayang. Kemudian mencium pucuk kepala anak perempuannya itu.
"Iya papa maafin, lain kali ga boleh diulangi ya?"
"Siappp!"
"Brumm brumm!!! Om Minhyuungg awaaas pesawat Taejoon mau telbaaangg!!"
Iya, Minhyung sekarang malah asik bermain dengan Taejoon. Bermain pesawat pesawatan.
Ia tak memegang ponselnya seharian ini. Kemarin ia dan Yewon telah memiliki perjanjian untuk tidak saling menghubungi untuk hari ini. Dan waktu ini mereka manfaatkan untuk berkumpul bersama keluarga mereka.
Kericuhan di rumah keluarga Lee sudah berhenti ketika waktu menunjukkan pukul 10 malam. Semuanya beranjak ke mimpi mereka masing masing.
Karena mulai besok ada banyak hal yang harus dilakukan untuk mempersiapkan segalanya agar kelak berjalan dengan lancar.
...
Hi! Mumpung ide lancar nih 🤣🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ We ;Markarin
Short StoryKisahku dan kisahnya. Berjanji sehidup semati. Start; 11-03-18 End; 15-12-18 Highest rank ; 13/05/18 #174 in Short Story 28/01/19 #19 in 99line