HELLO, MASTERNIM ! [NAMJIN]

2

Cue !

.

.

.

.

💜💜💜

"Jinnieeeeeeee" suara melengking terdengar terengah di ruangan kelas jurusan kedokteran Universitas S. Namun, yang dipanggil hanya dapat berdeham di balik lipatan tangannya yang ia tumpu diatas meja.

"Hmm ?"

Gadis cantik berambut panjang dengan senyuman lebarnya mengguncang-guncangkan tubuh Jinnie dengan brutalnya.

"Ya ! Ya ! Aku punya berita bahagia ?" Katanya

"Harus kah aku ikut bahagia ?" Balas Jinnie malas. Karena Demi semua action figure milik adiknya yang ia letakkan sembarangan, Jinnie sedang dalam kondisi malas karena dia teramat sangat mengantuk.

"Ya ! Kau kenapa ?" Kata sahabatnya kesal.

"Ahn Hani-ssi, aku mengantuk. Tolong suaramu kondisikan. Beri aku waktu 10 menit untuk tidur sebelum kelas di mulai, heum ? Jeballlll.." mohon Jinnie. Kembali dia membenturkan kepalanya dilipatan tangannya diatas meja.

"Kau tak ingin dengar berita bahagiaku ?"

"Hani-ya.. jeballlll.. jeballlllll" mohon Jinnie sungguh-sungguh.

Hani mengangguk mengerti, "Ahh geurae, nanti saja aku ceritakan. Tidurlah dulu, kau pasti lelah sampai-sam-"

"Ya !! Bisa berhenti berbicara tidak ??!" Sabar Jinnie sudah melewati batasnya kepada sahabat tak tahu kondisinya ini.

Tak berselang lama. Kembali, sebuah suara nyaring namun indah menggema di setiap sudut ruangan kelas yang masih berisikan 5 orang termasuk Jinnie dan Hani.

"Hani-ya !!! Jinnie-ya !!"

Si pemilik suara berlari menuju meja Jinnie dan duduk disana. Kegiatan tak tahu peri kemanusiaan kedua sahabatnya ini membuat Jinnie meradang.

"Ya !! Teman-teman kurang ajar ! Apa kalian tidak mengerti tentang HAK-HAK MANUSIA ? Aku juga memiliki hak itu, aku memiliki hak untuk tidak di ganggu ! Aku ingin tidur sebentar !!"

Gadis bernama Moonbyul ini sontak memundurkan tubuhnya saat Jinnie berteriak di depannya, "Wohooooo, kau marah Jinnie-ya ?"

"Pikir saja sendiri !!" Wajah  Jinnie tertekuk sempurna karena dua sahabatnya ini.

"Sehabis ini kau tak akan marah" Kata Moonbyul meyakinkan. Ia berdeham sebentar kemudian melanjutkan kalimatnya, "Kalian tahu, aku tadi baru saja dari ruangan dosen. Dan kalian tahu tidak ?"

"Tidak" sambar Hani sambil membuka bungkusan permen loli-nya.

"Aku belum selesai, paboya !" Sembur Moonbyul.

Moonbyul berdeham kemudian menaikan sedikit volume suaranya,"Ehemm ehemm.. Yeoreobun !! Semua kelas dibatalkan, karena dosen yang mengajar kita semuanya mengikuti seminar. Aku ingin dengar teriakan kalian, seorijileo !!!!"

Lima orang yang berada di dalam kelas itu berteriak bahagia, termasuk si cantik jenius, Jinnie.

"Di..batalkan ? Kelas dibatalkan ? Kau tidak sedang bercanda kan, Byul-ah ?" Tanya Jinnie memastikan. Moonbyul mengangguk mantap.

"Benarkah ?? Wohooooo aku bisa tidur, aku bisa pulang sekarang. Yes ! Aku pulang dulu.. bye !!"

.