HELLO, MASTERNIM ! [NAMJIN]

11

Cue !

.

.

.

💜💜💜

Sore hari di halte bus dekat dengan sebuah kampus. Si cantik duduk di bangku halte tersebut sambil menunggu datangnya bus yang mengarah ke apartement-nya.

Sembari menunggu, ia tak melepas earphone di telinganya, tentu saja ia mendengarkan lagu BTS terutama playlist Mono milik RM.

Hingga tanpa Jinnie sadari, sebuah mobil Jeep hitam berhenti sedikit jauh dari halte tersebut. Kaca mobil pun diturunkan menampilkan seorang gadis yang sedang menyembulkan kepalanya.

"Jinnie-ya !!" Ahn Hani berteriak memanggil Jinnie. Untungnya Jinnie hanya menggunakan sebelah earphone-nya sehingga ia langsung menoleh dan mendapati Hani yang melambaikan tangannya agar Jinnie mendekat.

"Wae ?" Tanya Jinnie ketika sampai di dekat jendela mobil tersebut.

Seseorang disamping Hani membuka kacamata hitamnya dan tersenyum kepada Jinnie. Jinnie mengerjap tak percaya kemudian sedikit membungkuk hormat, "Annyeonghaseyo" sapa Jinnie sopan.

"Masuklah" kata si laki-laki yang Jinnie ketahui adalah penyanyi multitalenta sekaligus kekasih sahabatnya ini, Kim Heechul.

"Gwenchanayo, aku bisa menunggu taksi" Jinnie menolak dengan lembut. Ia hanya tak ingin merepotkan salah satu idolanya itu.

"Ayolah.." Hani membuka pintu di belakangnya dari posisinya.

Mau tak mau Jinnie masuk karena tak enak hati dengan kebaikan sang penyanyi tersebut.

Hani sudah memasukkan alamat apartement Jinnie di navigasi mobil milik Heechul dan mobil sudah dijalankan oleh sang artis.

"Jinnie-ssi ?" Panggil Heechul sembari sedikit melirik kaca spion kanannya.

"Ne ?"

"Apakah menyenangkan menjadi penggemar Bangtan ? Ah, RM stan tepatnya.." ucap Heechul. Ucapan sang penyanyi membuat Jinnie melayangkan pukulannya ke pundak Hani di depannya. Hani hanya bisa terkekeh geli karena Jinnie.

"Ya !" Kesal Jinnie sambil menggertakkan giginya kepada Hani.

"Mungkin kau ingin diberi petuah olehnya. Tanya saja jika ada yang ingin kau tanyakan hehhehe" kata Hani.

Heechul menoleh sebentar ke belakang kemudian kembali menatap padatnya jalanan sore hari di depannya, "Bangtan dekat denganku, apalagi Suga. Dia juga dekat dengan Zhoumi. Ahh, juga Leeteuk mengenal ayahnya Jhope. Kami cukup dekat dengan mereka. Jadi, jika kau ingin bertanya tentang per-idol-an, tanya padaku. Aku ahlinya"

Hani menoleh cepat dan membolakan matanya yang memang besar, "Ahli apanya ? Kau saja selalu dirumorkan gay. Sampai muak aku mendengarnya. Itu yang kau sebut ahli ?"

"Ya ! Jika aku benar gay, kau tak akan jadi kekasihku. Lagi pula, itu hanya sebatas rumor. Aigoo, bodohnya" Heechul mengusak rambut panjang kecokelatan milik Hani dengan gemas hingga si cantik merengut tak suka, "Dia bodoh kan, Jinnie-ssi ?" Kekeh Heechul.

"Ne. Dia super bodoh" jawab Jinnie tak ragu sembari tertawa kecil saat Hani menoleh dan memberikan tatapan tajamnya.

"Ya !"