The Stories Untold

1.2K 122 52
                                    

Cue !

.

.

.

💜💜💜

Malam hari, sehari setelah ditetapkan dirawat inap. Namjoon sedang membaca buku di ranjangnya untuk menghilangkan rasa bosannya sendirian di salah satu ruangan VVIP Rumah Sakit Universitas Seoul ini.

Sedang khidmat membaca buku, ia menghentikan kegiatannya seketika kala pintu kamar tersebut diketuk dari luar dan muncul seseorang yang teramat sangat ia kenal, "Eoh, PD-nim"

Bang Sihyuk datang menjenguk anak asuhnya ini sendirian, "Bagaimana kabarmu ?"

Namjoon memperbaiki posisi duduknya menjadi lebih tegap, "Sudah lebih baik" jawab Namjoon.

Bang Sihyuk mengedarkan pandangannya, ruangan yang ditempati Namjoon terlihat sangat sepi, bahkan televisi tak dinyalakan Namjoon sama sekali, "Kau sendirian ?" Tanyanya lagi sembari menarik kursi disamping ranjang Namjoon untuk duduk.

"Ne. Uri eommonim pulang dulu ke rumah, uri manager-nim sedang keluar untuk makan malam" jawab Namjoon.

"Kekasihmu ?"

"Dia tadi bilang ada meeting di agensinya. PD-nim kesini sendirian ?"

Sihyuk menjawab, "Tidak juga. Aku bersama juniorku waktu di kampus tadi. Dia mengantarku untuk mencari ruanganmu tapi dia harus segera meeting di aula Rumah Sakit ini"

Namjoon mengangguk paham.

Beberapa detik hening menyergap. Ketika Namjoon akan meletakkan bukunya diatas nakas disamping ranjangnya, sang guru mendadak berkata, "Jinnie-ssi memang bisa diandalkan, kan ?"

Namjoon menatap Sihyuk intens tanpa mengeluarkan sanggahan ataupun balasan kalimat lainnya.

Sihyuk memperjelas kalimatnya, "Maksudku, karena koneksinya luarbiasa di rumah sakit ini, dia bisa meminta samchon-nya untuk menanganimu langsung"

"Samchon ?" Ulang Namjoon dengan ekspresi bingungnya.

"Kau tidak tahu ?"

Namjoon menggeleng.

Sihyuk kembali berkata, "Kwak Jisung Gyosu-nim adalah dokter yang memiliki 3 atau 4 gelar Spesialis, ya ? Pokoknya begitu, dia adalah dokter spesialis ternama dan dia adalah Jinnie Samchon, mantan kekasihmu itu. Kalau tidak salah dia adalah suami dari adik Jinnie eommonie"

Sang leader BTS hanya dapat menyimak tanpa bisa menimpali lebih jauh. Karena ia pikir itu bukanlah hal besar untuk ia cari tahu lebih lanjut.

"Namjoon-ah, mianhae" ucap Sihyuk tiba-tiba.

Akibat permintaan maaf itu, Namjoon kembali memberi atensinya kepada pemilik BigHit Entertainment itu, "Wae geuraeyo, PD-nim ?"

Sihyuk terlihat menghela nafas berat sebelum berkata, "Aku tidak bisa membuat Jinnie mengubah keputusannya waktu itu"

Dengan alis yang menukik, Namjoon berkata, "Maksudnya ?"

Kedua pasang netra itu bertemu pandang. Sihyuk melanjutkan, "Dia meminta bantuan Sejin untuk menemuiku dan dia memintaku untuk menahan media supaya foto yang dikirimkan padaku tidak tersebar serta dia memintaku untuk membuat semua sandiwaranya berjalan sempurna"

Namjoon tak melepas tatapannya kepada Sihyuk.

"Aku bahkan tidak bisa menolak dengan tegas keinginannnya saat ia memintaku agar kau tidak mengetahui hal tersebut. Dia pun memintaku untuk menjagamu dengan baik. Mianhae, aku baru bisa mengatakannya sekarang"

HELLO, MASTERNIM ! [NAMJIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang