Kurang dari satu jam mereka akan segera tiba di rumah. Seohyun dan Jaemin sudah berada di perjalanan sekarang.“ Appa “ panggilnya pelan. Jisung berdiri di sisi pintu dengan boneka Ducky di tangan kiri. Sedangkan bongkahan coklat masih tenang di tangan kanan anak itu. Kyuhyun menoleh, menilik lebih teliti tentang apa yang terjadi. Lebih tepat mengira kekacauan apa lagi yang di lakukan bocah ajaib itu.
“ Waeyo ? kau mau membuat Appa sakit lagi heumm ? “ Kyuhyun tidak peduli, nada suaranya yang terdengar lebih dingin dari terakhir kali ketika pria itu di kamar mandi. Ia tidak tertarik lagi dengan Jisung , Kyuhyun memilih kain lembabnya dan sedikit air di dalam ember kecil. Cho Kyuhyun masih ingin hidup lebih lama. Meskipun Seohyun tidak pernah bersungguh sungguh untuk membunuhnya. Melihat Jisung , kesabarannya benar tengah di uji sekarang.
Sepuluh menit berlalu, dan hening membawa Kyuhyun untuk kembali mencari sosok yang beberapa jam ini sudah membuat kepalanya pening. Sofa di sana kosong, hanya berisikan dua bantal yang teranggur. Kyuhyun menyimpan sisa peralatannya kemudian membersihkan tangan dan kakinya. Melanjutkan misi untuk memberi Jisung sedikit pelajaran.
“ Jisungie , Cho Jisung “ panggilnya sedikit berteriak. Yakin jika anak itu belumlah rapi dan berkemungkinan membuat masalah lagi. Kyuhyun meletakkan kedua telapak tangannya pada pinggang. Gerak kakinya tanpa sengaja terhenti setelah menangkap sosok itu meringkuk gelisah di sisi tempat tidur .
“ Jisungie “
“ Appa !! “ lirihnya parau. Binar matanya sayu, dan Ducky berada dalam dekapan. Jisung mulai mengantuk, dengan bibir yang mengisyaratkan sesuatu. Kyuhyun mendesah, namun beranjak membawa serta Jisung dalam gendongannya.
***
Tepukan ringan menjadi pengantar Jisung sore itu menghabiskan susunya. Kyuhyun memang kesal, bahkan nyaris hilang kesabaran. Tetapi semua runtuh ketika bocah itu menggumamkan namanya seraya memeluknya. Susunya telah habis dan tersisa Ducky yang terapit di antara mereka. Sayup sayup Kyuhyun mengalunkan tiga beruang kesukaan Jisung.
Kyuhyun benar menjadi seorang ayah sekarang. Sejak adanya Jaemin dan Jisung dalam hidupnya. Menyuapi hingga mengantar mereka tidur. Tidak ada hal yang lebih menyenangkan dari ini. Meski harus melawan kesal dan rasa gemas yang luar biasa. Kyuhyun menikmatinya. Selalu menyukai, dan selalu merindukannya.
“ Tidur yang nyenyak sayang, Appa menyayangimu !! “
Kyuhyun berakhir dengan memberi kecup singkatnya di pipi Jisung. Kyuhyun perlahan beranjak karena si sulung sudah menghubunginya sejak sepuluh menit yang lalu.
😊😊😊