Seohyun bahkan sama seperti Jisung, tetapi tidak dengan air mata yang bercucuran seperti si kecil. Karena gemas sendiri Jisung menangis akibat gagal mendapat boneka roti yang ia inginkan. Jaemin hyung sudah menawarkan bantuan, tetapi si kecil keras kepala tidak mau menerimanya. Alhasil lengkingan keras terdengar dan membuat Jaemin hyung panik karena Eomma sedang di toilet.
" Lihat, Jaemin hyung sedang berusaha sayang "
Seohyun menggapai Jisung dengan cepat berusaha menenangkan si kecil agar tangisannya tidak semakin menjadi. Kecup gemas Seohyun layangkan pada pipi gembil si kecil.
" Eomma, aku dapat " teriaknya senang. Jaemin menggoyangkan bonekanya di depan Jisung.
" Ini punyaku !! " sergah Jisung mengambil cepat benda lembut tersebut. Seohyun dan Jaemin hyung lantas tertawa. Melihat bagaimana kini Jisung memeluk boneka tersebut begitu erat. Melindungi dari siapa pun yang ingin mencurinya.
" Eomma, ada Appa di layar "
" Baiklah, hati hati sayang " Seohyun berseru, melepas Jaemin dan Jisung untuk membeli es krim terlebih dahulu. Seohyun letakkan mangkuknya di meja, kemudian menyentuh layar ponselnya yang terus berkedip sedari tadi.
" Hati hati Oppa, kami menunggumu " putus Seohyun setelah dua menit berlangsung percakapan mereka.
Ya, Tuan Cho berencana menjemput mereka hari ini.
😊😊😊
