Epilogue : My Youth

330 48 24
                                    

Hari ini, Yuna mau kerumah Wonu. Nggak sendiri kok, bareng anak-anak satu kelas juga. Mereka minta diajarin sama Wonu, Yuna dan Jennie karena besok udah harus ujian semester. Emang pada dasarnya badung, belajar cuma satu hari pas mau ujian.

Giliran udah mau ujian aja pada kompak tobat dan jadi sok peduli sama pelajaran,padahal hari-hari biasa peduli juga enggak.

Harusnya Yuna dijemput sama Wonu sekarang, tapi barusan Wonu ngirim pesan bilang kalau dia nggak bisa jemput karena harus jagain ponakannya di rumah.

Akhirnya Yuna pergi diantar kak Yoongi.

"Beneran rame kan disana?" Tanya kak Yoongi begitu mereka sampai di depan rumah Wonu. Ini udah kali ketiga kak Yoongi ngasi pertanyaan yang sama.

"Iyaa kaakaaak bareng teman satu kelas,"

"Tapi kok itu rumahnya masih sepi?"

"Belum pada datang kali, mereka kan suka ngaret," jawab Yuna, kemudian pamit turun dari mobil karena nggak mau lama-lama diinterogasi kak Yoongi. Yang ada dia nggak bakal turun dari mobil sampai sebulan kedepan.

Yuna mencet bel rumah Wonu beberapa kali, semenit kemudian pintu rumah Wonu terbuka memperlihatkan Wonu yang begini..

"Astaga kamu ngapain?" Kaget Yuna begitu melihat cowonya berdiri dengan tampang datar dan muka warna warni bekas coret coret.

"Ini muka apa buku gambar Nu?" Tanya Yuna setengah mati nahan ketawa.

Untung anak-anak belum pada datang, kebayang dong gimana reaksi anak-anak kalau liat Wonu kaya gini.

"Abis main sama keponakan aku tadi," jawab Wonu. Tampangnya masih datar kaya tadi.

"Ayo masuk," ajak Wonu kemudian.

Yuna masuk lalu duduk di sofa panjang ruang tamu diikuti oleh Wonu disampingnya.

"Ponakan kamu mana?" Tanya Yuna.

"Udah tidur," jawab Wonu. Asli dimata Yuna dia keliatan gemesin kalau lagi nahan kesal kaya sekarang ini.

"Hahahaha, sini deh aku liat," kata Yuna trus megang pipi Wonu supaya menghadap kearahnya.

"Loh, ini kan cat air, punya Jungkook ya?"

"Gila kamu nanti diamuk sama Jungkook loh, ini hadiah dari aku," kata Yuna.

Iya, cat air yang belepotan di muka Wonu ini adalah cat air yang dibeliin Yuna buat Jungkook minggu lalu karena Jungkook nemenin dia buat belanja alat lukis baru.

"Jungkook mulu dikasi hadiah, akunya kapan?"

"Lah kamu kan nggak suka lukis?"

"Ulang tahun kamu juga udah lewat,"

"Emang ngasih hadiah harus nunggu ulang tahun?"

"Ya enggak sih, tapi aku mau ngasi kamu hadiah tuh dalam rangka apa ya? Masa ngasih hadiah nggak ada esensinya gitu,"

Wonu menatap Yuna, mukanya makin sebel. Gimana ya, Wonu nggak cemburuan kok anaknya cuma suka marah aja. Marah kalau liat Yuna asik ngobrol sama anak cowo, marah kalah liat Yuna akrab sama adek kelas, marah kalau liat Yuna perhatian ke Jungkook.

Ya sama aja sih intinya -_-

"Hahaha, sini deh aku bantu bersihin," kata Yuna. Dia sadar kok Wonu kesel makanya ini lagi dibaik-baikin.

Yuna biarpun keliatannya cuek tapi nggak pernah ketinggalan buat bawa pembersih wajah didalam tasnya. Keperluan kaya, make up remover, facial foam, sama sunscreen pasti selalu tersedia di dalam tas Yuna. Soalnya kan dia sekolah sampe sore jadi kalau siang suka cuci muka trus bersih-berasihin diri gitu biar seger lagi. Biar cantik juga.

Strawberry SweetiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang