6. Desahan

47.6K 678 19
                                    


Bibir kami saling bertautan dan menikmati ciuman pertama ini, lidah kami saling bermain dan beradu di dalam mulut masing - masing
Air liur kami pun saling bertukaran di dalam sana, aku semakin agresif memainkan lidahku dan memasukkan tanganku ke dalam kaos bg ferdi.

Aku memainkan puting bg ferdi yang sudah mengeras dengan jariku, membuat bg ferdi mengelinjang karna permainan jariku yang nakal.

Tiba - tiba kami saling menyadari apa yang terjadi, dan melepas pagutan bibir kami, bibirku dan bg ferdi sudah mengkilat oleh liur kami masing - masing, nafas kami memburu karna berciuman cukup lama.

Aku dan bg ferdi saling menatap satu sama lain, tanpa berkata apa apa, tetapi aku tidak menyadari jika tanganku masih berada di dalam baju kaosnya dan memainkan puting susunya.

Bg ferdi melirik ke arah tanganku, hingga aku menyadarinya dan menarik tanganku karna kaget bercampur malu, entah kenapa aku sangat merasa agresif sekarang.

Aku menyembunyikan wajah merahku ke dalam bantal, dan mendengar suara tawa bg ferdi, karna melihat tingkah laku ku yang nakal.

Lalu bg ferdi membawaku kedalam kepelukanya, dan menidurkanku di dada bidangnya, kehangatan tubuh bg ferdi membuatku merasa nyaman dan tenang.

Kupu kupu di perutku semakin banyak berterbangan, darah di tubuhku terasa bergejolak, dan bunga bunga yang tumbuh di hatiku telah mekar, ternyata cintaku tidak bertepuk sebelah tangan, bg ferdi juga mempunyai perasaan yang sama sepertiku.

*****

Kami saling tenggelam dalam pikiran masing - masing, aku tak tau apakah bg ferdi mengiginkan lebih atau tidak, tetapi malam ini aku sangat menginginkan semua itu.

Aku ingin menikmati setiap inci tubuh bg ferdi, aku ingin mendengarnya mendesah mnikmati permainanku.
Perlahan tapi pasti, aku melepaskan pelukanya pada tubuhku, dan membuatnya berbaring telentang.

Bg ferdi hanya menuruti semua yang aku lakukan padanya, lalu aku duduk dan menatap tubuhnya yang ada di depanku, sungguh sempurna pahatan tubuhnya.
Aku suka otot lenganya, aku suka dadanya yang sangat bidang, aku suka perutnya yang sixpac dan aku suka tonjolan yang besar di selangkanganya, hingga membuatku menelan ludah.

Aku sudah tidak bisa menahan hasrat yang aku tahan selama ini, hasrat yang selalu aku lampiaskan lewat onani.
Aku menciumi wajah bg ferdi, mencium keningnya, matanya, hidungnya, pipinya, hingga berakhir di bibirnya yang merah dan merekah.

Aku melumat bibir bg ferdi dan memasukkan lidahku kedalam mulutnya, aku mulai menyusuri setiap inci yang ada di dalam sana, dan mengabsen giginya satu persatu.
Bg ferdipun membalas pagutanku, dan membalas serangan lidahku di mulutnya, kami saling memainkan lidah masing - masing dan menikmati ciuman yang panas ini.

Tanganku pun meloloskan baju yang di pakai bg ferdi, hingga dadanya yang bidang terpampang jelas di depanku.

Puas menikmati bibir bg ferdi, ciumanku terus turun ke lehernya, dan menggigit - gigit mesrah di sana, hingga meninggalkan bercak - bercak merah di setiap gigitanku.

Setelah meninggalkan tanda kepemilikanku di sana, aku melanjutkan jilatanku ke putingnya yang sudah mengeras.

Aaaaahhhhhh.... Aaaaahhhhh...

Desahan bg ferdi terdengar jantan, saat aku mengigit puting susunya dan menghisapnya kuat, aku mengigit dan menjilati kedua puting bg ferdi, hingga membuatnya mengelinjang dan mendesah hebat.

Hingga aku membuat putingnya merah dan dadanya basah oleh air ludahku.

Oouuuhhh..... Ooohhhhhh

Aaahhhhh..... Aaaaaahhhhh

I Love You Abg Polisi Season 1 [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang