Tsabita Syifa Arumi [Terbit]

TAB

Anak OSIS beserta anggotanya sedang sibuk untuk mengurus acara MOS tiga hari lagi. Tahun ini masih sama yang memegang kakak kelas dan anggota OSIS yang dulu, karena belum ada pemilihan ulang.

Gerbang sekolah SMA Merah Putih dibuka karena akan ada latihan basket dan juga anak OSIS yang akan mengadakan rapat. Rapat dimulai jam 09.00 pagi yang artinya masih ada waktu satu jam untuk bersantai.

Tsabita? Ia masih di rumah sakit karena menjalani pemulihan dan menunggu waktu cek up pertama setelah itu pulang. Ya, kira-kira dua hari lagi sebelum masuk sekolah.

***

SMA Merah Putih

Ruang OSIS telah terisi oleh anggota OSIS walau yang hadir bukan semua karena masih pulang kampung. Disini mereka juga melepas rindu.

"Bita mana?" tanya Gisel sambil menatap satu persatu diantara mereka.

'Mungkinkah Tsabita terselip?'

"Dia di rumah sakit, kak." jawab Ani.

"Lhah kenapa?" tanya Gisel khawatir sekaligus penasaran tingkat akut.

"Pas pulang dari Jogja malamnya Bita pingsan dan di bawa ke rumah sakit. Dan paginya Bita harus operasi. Dan saat ini masih dalam pemulihan." jelas Alexa.

"Kenapa gak ada yang bilang. Itu adek gue sampe kek gitu gak ada yang ngabarin gue. Tega lu pada." ucap Gisel menggebu-gebu.

Gisel ini Kakak kelas yang sangat perhatian sama Tsabita, bahkan perhatiannya over dosis. Gisel menganggap Tsabita seperti adeknya sendiri. Jadi ya gitulah, gimana khawatir nya Gisel pada Tsabita.

"Lo kan lagi ke Padang." cletuk Reno.

"Zaman canggih kali, kan lo bisa hubungin gue lewat WA, SMS, telpon kek, kan bisa." kesal Gisel.

"Udah dulu, ayo rapat dimulai. Nanti kita jenguk bareng-bareng." lerai Bagas diantara mereka. 'Tumben waras.'

Suasana hening dan rapat dimulai mereka mendengarkan dengan seksama dan penuh keseriusan.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh." ucap Ilham mengawali pembicaraan.

Suasana hening ketika rapat sudah dimulai. Tanpa ada candaan receh atau semisal lainnya.

"Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh." jawab mereka antusias.

"Sebelumnya saya minta maaf karena sudah mengumpulkan kalian seperti ini saat suasana masih liburan. Mempersingkat saja, seperti yang kita ketahui bahwa tiga hari lagi tahun ajaran baru bagi siswa-siswi baru yang akan dilaksanakan tiga hari lagi.  Seperti tahun-tahun sebelumnya,  rencana MOS tahun ini seperti apa? Itu semua terserah kalian, karena saya akan menampung semua pendapat dan saran dari kalian untuk dipertimbangkan kembali. Sekian dan terimakasih." ucap Ilham panjang lebar dan mengakhiri dengan ucapan terimakasih.

"Kak, saya punya usul, untuk hari pertama sebaiknya seperti tahun kemarin perkenalan dan memperkenalkan lingkungan, visi-misi SMA Merah Putih, fasilitas sekolah, serta ekstrakulikuler. Mungkin itu saja terimakasih." ucap salah satu anggota yang tak lain adalah Ais.