'Setiap napas dan detik langkah kami terarah indah dengan penuturannya. Ucapan lembut dengan penuturan tegas, tanpa melukai orang lain. Berkata santun disetiap ucapannya. Berkata iya dan tidak dengan kemantapan hatinya. Berani menegakkan kebenaran tanpa memandang rendah orang lain. Tidak pandai berbohong, namun pandai dalam mengatur hati. Rela tersakiti hanya karena membela kebenaran. Berjiwa kekanak-kanakan, namun tegas dalam setiap nasehat. Dirinya bagaikan penerang, pengarah, penghibur, dan segalanya bagi kami. Dirinya bagaikan bidadari dunia bermata teduh. Namun, kini bidadari duniaku telah hilang terbawa arus mimpi. Mimpi yang tidak tau kapan akan bangun, kecuali dengan taqdir penentu. Jajaran selang dan semua alat medis terpasang nyalang ditubuhnya. Kami rindu dengan bidadari duniaku.
-------------
'Penyemangat ku hilang, bidadari dekat namun jauh dalam pandanganku. Raganya ada namun jiwanya hilang entah kemana. Bidadari ku pergi dari jangkauan mataku.
----------
Tsabita berlari cepat menghampiri Dara yang terjatuh di aspal jalan raya. Langkahnya tegas tanpa takut dan cemas. Langkah kecilnya membawanya kepada seorang gadis di tengah jalan raya. Nyawa keduanya menjadi taruhan. Mobil truk melaju kencang, seperti hilang kendali.
DARA AWAASSSS
BRUKKK
TSABITAAAAAAA
ALLAHUAKBAR..
BRAAKKK
Bertepatan dengan itu semua, mata mereka tersihir dengan kejadian itu. Tayangan live terekam jelas dalam memori otak dan penglihatan mereka. Suara tubrukan dan hantaman keras, serta teriakan yang memekakan bersautan.
Tsabita dapat menolong Dara dari tragedi maut itu, namun naas, dirinya terenggut dengan kejadian itu. Dara terdorong sampai di pinggir jalan, dan Tsabita terpental jauh dan kepalanya membentur trotoar jalan.
Darah segar keluar dari kepala dan hidungnya mengotori semua bajunya. Seragam putih bersihnya, kini terganti dengan warna merah darah segar. Kejadian ini mengundang banyak perhatian, mengiris semua hati mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsabita Syifa Arumi [Terbit]
Spiritual[Dalam Revisi] ⚠️ Typo bertebaran! Ketika seorang gadis bermata cokelat jatuh cinta untuk pertama kalinya. Melabuhkan rasa pada dermaga yang selalu ia hindar, agar tetap menjaga kecintaan dirinya pada-Nya. Ketika laki-laki itu datang dan memenuhi h...