kisah hidup seorang song taehyung dan definisi kebahagiaan menurutnya.
"tae hanya ingin, appa, eomma, hyungdeul selalu disamping tae, hingga tae pergi..." song taehyung
"eomma, eomma akan selalu disamping tae, eomma akan mencoba mengurasi rasa sakit...
Jimin memeluk erat tubuh sang adik yang masih terduduk nyaman diranjangnya, tak kala terkadang jimin mengecupi pipi atau pelipis sang adik penuh sayang.
"Aigo...adik hyung sangat tampan sekali..." ucap jimin menatap kedua mata sang adik tanpa melepas rengkuhannya darintubuh kurus sang adik.
Sedangkan hyojin dan yoongi hanya tersenyum melihat mana jimin nampak sangat imut memelul sang adik.
"Tae, hyung sampai kalah denganmu, kau sungguh tampan, membuatku iri saja .." ucap jimin kembali.
Dimana ucapan jimin membuat bibir taehyung tersenyum tipis karena ucapan sang kakak yang menurutnya berlebihan.
"Hyu..ng...ju..ga..tam..pan..." lirih taehyung dengan menggerakkan tangan kananya untuk mengelus punggung hyung cubbynya.
"Hyung memang tampan tae, tapi kau jauh lebih tampan..." ucap jimin sangat oercaya diri dan melepas rengkuhannya serta tetap setia masih memandang sang adik dengan sedikit menggoda sang adik dengan kedua alisnya yang jimin naik turunkan.
"He...he...he...hy..ung .." lirih taehyung dengan sedikit tertawa.
"Apa tae tidak percaya ucapanku hyung, kau sungguh keterlaluan tae...." ucap jimin dengan wajah dibikin sok sedihnya.
"Tae,..per..ca..ya...hyu..ng..se..mu..a..ka..re..na...eom..ma.." lirih taehyung dengan memandang sang eomma.
"Jadi ini semua hasil karya eomma, yakso..eomma sungguh hebat .." puji jimin.
Sedangkan hyojin hanya tersenyum menanggapi ucapan sang putra.
"Harusnya eomma tadi juga membantu jimin .." ucap jimin kembali.
Pletakkk
"Yak...hyung kenapa hyung memukulku !!! " teriak jimin saat yoongi memukul kepalanya pelan dengan penggaris dimeja belajar taehyung.
"Song jimin, kau bodoh atau amnesia, apa kau tak liat jika dongsaengmu sedang sakit dan kau sehat, kenapa eomma harus membantumu .." ucap yoongi kembali dengan santainya tanpa rasa bersalah.
"Kan jimin hanya bercanda hyung, hyung harusnya tidak memukul jimin kan jadinya..appo .." ucap jimin manja .
"Ich...yang bungsu disini siapa kau atau tae, kenapa tingkahmu seperti anak kecil .." ucap yoongi kembali sehingga membuat jimin menatap sedih hyungnya.
Sedangkan taehyung hanya mampu tersenyum melihat perdebatan kedua hyungnya.
"Hyung, kau keterlaluan..." ucap jimin dengan memandang sebentar yoongi yang tampak acuh tak acuh.
"Tae..yongie hyung nakal, dia menyakitiku .." jimin mengadu, pura pura bersedih dan manja kepada sang adik dengan memeluk tubuh sang adik erat.
"Akhhhh ...hyu..ng..." lirih taehyung saat merasakan sang hyung memeluk tubuhnya begitu erat.
"Yak song jimin kau melukai tae .." ucap yoongi dengan menarik kerah belakang baju jimin.
"Andwae, sebelum kau meminta maaf padaku .." ucap jimin yang masih memeluk tubuh kurus sang adik dan membiarkan hyungnya menarik bajunya.
"Lepaskan !!! .." ucap yoongi dengan menarik tubuh jimin.
Sedangkan jimin tetap tidak melepaskan pelukannya sehingga tarikan dari yoongi juga turut menarik tubuh taehyung yang jimin peluk erat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
