HASBY 28

32K 1.1K 8
                                    

"Rascal di teror 2hari yang lalu"

Hasby berdiri "Maksud lo?"

Gerry pun mengeluarkan kertas yang sudah lecek dan di berikan kepada Hasby.

Rascal, Geng ga guna SMA Garuda beserta Ketua nya.
Gue bisa ancurin kapanpun gue mau.

Hasby pun membaca ancaman itu dengan seksama, mengepalkan kertas nya itu di balik tangan nya dan melemparkan nya ke sembarang arah.

"Sorry By kita gak maksud untuk nutupin ini semua, tapi kita ngerti lo lagi pusing dengan mikirin Hany dan gak mungkin kita ngasih tau ini ke lo karena yang ada lo bakalan makin kacau" Ucap Gerry maksud memberi alasan agar tidak salah paham.

Rio mendekat ke arah Hasby "Gue udah coba lacak, tapi gue sulit nemuin ciri ciri nya tapi perlahan gue udah temuin meski belum sempurna, dia terlalu cerdik dalam masalah ini"

Hasby makin terdiam dan Hasby percaya kepada Rio, karena yang paling pintar diantara semuanya jika urusan melacak adalah Rio Arlendo, tapi untuk kali ini seorang pelacak handal pun masih bingung karena seseorang itu sangat pintar dan cerdik.

"Dan pernah pelacakan gue mengarah ke anak baru kelas 11 IPS 3" Lanjut Rio.

"Siapa?" Tanya Hasby yang langsung merespond nya dengan cepat.

"Gue awalnya iseng nanya tentang pelacakan gue yang belum sempurna  ke Puja dan Leri, karena mereka kelas ips 3"

"Dan mereka sedikit kenal dengan ciri-ciri yang gue kasih, tapi mereka gak mau asal tuduh" Lanjut Rio.

Suasana begitu mencengkam, Hasby berfikir lebih keras apa yang harus ia lakukan.

"HEY KALIAN TIDAK DENGAR BEL MASUK?!" Teriak Bu Indah bermaksud menganggu dari pintu masuk kantin hingga membuat mereka terkejut.

"Eh iya bu siap!" Jawab Gerry dengan cengengesan nya yang tak kalah jika di bandingkan dengan cengengesan Rio.

Bu Indah adalah guru tergalak setelah Pak Wawan, mungkin mereka jodoh karena sama sama pemarah ehehe.

Akhirnya Hasby, Rio dan Gerry pun memutuskan untuk masuk kelas dan dilanjutkan serta mencari arah jalan keluar dari teror ini saat jam istirahat dengan anak Rascal lain nya.

***

"Hasby nya mana?" Tanya Hany kepada Bisma dan Teja yang memberi nya sebungkus nasi goreng beserta ayam kecap dan coklat saat jam istirahat tiba.

"Ada di kantin, dia lagi sibuk untuk ngurusin masalah" Jawab Teja.

Hany bingung dan sambil menerima makanan dan coklat yang Hasby berikan. Selama ini Hasby tidak pernah cerita jika ia memilki masalah.

"Kita pamit dulu, mau kumpul sama Rascal di kantin" Pamit keduanya lalu pergi meninggalkan kelas.

Disa yang merasa aneh pun bertanya kepada Hany. "Kenapa gak Hasby yang ngasih? Malah anak buah nya"

Hany pun menaikan kedua bahunya, mungkin masalah nya sangat urgent sampai-sampai Hasby tidak bisa meluangkan waktu untuk memberi nya makanan ke kelas Hany.

"HANY!" Teriak Fanny dari pintu kelas yang baru masuk, Hany pun menanyakan ada apa Fanny berteriak seperti itu.

"Ada yang mau ketemu sama lo" Ucap nya lagi sambil menghampiri Hany.

HASBY [PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang