⚠33| Taehyung's home

16.6K 1.1K 18
                                    

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENTARNYA YA :)

E N J O Y ...
:)


"Gimana keadaan kamu, sayang? uda baikan?"

"..."

"Kalo masi sakit, kita kerumah sakit aja ya? aku takut kamu kenapa - kenapa. Kita ke rumah sakit aja ya?"

"Ngga usah, aku uda baikan" Lisa menjawabnya dengan nada dan wajah yang sama datarnya.

Taehyung menatap Lisa ragu.Wajah Lisa masih terlihat sedikit pucat. Taehyung tak begitu yakin kalo Lisa uda baikan.

Tapi muka datar Lisa ... ah, Taehyung tak ingin membuat Lisa semakin marah padanya.

"Kalo gitu kita pulang"

Taehyung membantu Lisa untuk bangun dari tidurnya. "Aku gendong ya?"

Lisa menggeleng.

"Sayang ..."

"Ngga perlu"

Lisa berdiri dengan perlahan. Dan ia tidak bisa menolak ketika Taehyung melingkarkan tangannya pada pinggangnya untuk membantunya. Karna sejujurnya, tubuhnya masih agak lemas.

Mereka kemudian berjalan perlahan menuju parkiran.

"Taehyung!"

Taehyung menghentikan langkahnya yang otomatis membuat langkah Lisa juga terhenti.

Selang beberapa detik, Jisoo sudah berada tepat dihadapan Taehyung dengan senyuman diwajahnya.

Taehyung memutar bola matanya malas.

"Sori, gue harus pulang sekarang" Taehyung berkata dengan nada datar dan melewati Jisoo begitu saja menuju mobilnya.

Lisa sedikit terkejut dengan respon Taehyung pada Jisoo. Taehyung terkesan cuek pada Jisoo, tak seperti biasanya. Tapi kenapa?

Baru pagi tadi, Lisa melihat Taehyung berpelukan dengan Jisoo. Mereka terlihat baik - baik saja tadi. Tapi sekarang ...

Kepala Lisa pusing memikirkannya.

Taehyung membantu Lisa masuk dan ia berputar untuk duduk dibangku kemudi. Ia pun menyalakan mesin mobilnya dan mulai melajukannya.

"Sayang" Taehyung melirik Lisa sekilas yang sedari tadi menatap keluar jendela.

Taehyung hanya menghela napasnya melihat Lisa yang terus saja mendiamkannya.

"Sa-" ucapan Taehyung terhenti ketika hape disakunya berdenting, menandakan sebuah pesan masuk.

From : Mommy

Tae, kamu kerumah ya sama Lisa. Mommy kangen banget sama menantu cantik Mommy :*

"Sayang"

"..."

"Mommy nyuruh kita ke rumah, kangen kamu katanya"

"Yauda, kita kesana sekarang"

"Kamu ngga apa - apa? Maksud aku, kamu kan masi sa-"

"I'm okay"

⚠⚠⚠

"Lisa, sayang ... Mommy kangen banget sama kamu" Mommy memeluk Lisa dengan begitu erat.

"Lisa juga kangen, Mommy"

"EKHEM!"

Mommy melepaskan pelukannya dan menatap tajam Taehyung.

"Ngga usa lebay" cibir Mommy pada Taehyung.

"Yuk, sayang. Kita masuk, jangan hiraukan Taehyung" ucap Mommy kemudian menggiring Lisa untuk masuk kedalam rumahnya.

"Gue beneran anak Mommy ga sih?" Taehyung bergumam sambil memasuki rumahnya.

Ia mengikuti Mommy dan Lisa yang berjalan ke ruang makan. Terlihat Daddy nya sudah duduk manis disana.

Daddy berdiri menghampiri Lisa. Lisa pun mencium punggung tangan mertua nya itu. "Taehyung ngga nyakitin kamu kan?"

Deg .

Lisa menelan saliva nya dengan susah payah. Ia menarik sudut bibirnya, memaksakan senyumnya sambil menggeleng pelan.

"Syukur lah. Kalo Taehyung sampe nyakitin kamu, kamu bilang aja ke Daddy. Biar Daddy yang urus"

Lisa melirik Taehyung yang baru saja duduk. Cowo yang notabene suaminya itu juga tengah menatapnya. Lisa segera mengkhiri kontak matanya dengan Taehyung karna gugup tiba - tiba.

"Lisa sayang, ayo duduk" seru Mommy yang juga sudah duduk dimeja makan.

Lisa mengangguk lalu duduk tepat disamping Taehyung.

Mereka kemudian memulai makan mereka.

⚠⚠⚠

"Kita keatas dulu ya, Mom Dad" Taehyung berdiri diikuti Lisa. Mereka baru selesai makan.

"Daddy mau bicara sama Lisa" ucap Daddy.

Taehyung mengangguk.

"Aku keatas dulu ya, sayang" Taehyung mengacak rambut Lisa sebelum meninggalkan ruang makan.

Lisa kembali duduk sambil merapihkan rambutnya. Mommy beralih duduk tepat disamping Lisa. Di tempat Taehyung duduk sebelumnya.

Ia menatap Daddy dan Mommy yang terlihat begitu serius. Hening beberapa detik sebelum Daddy bersuara.

"Lisa, kenapa kamu berangkat sekolah sendiri tadi pagi?"



















TO BE CONTINUED ...

Bangsat Fiance|Kth[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang