o0o.
Malam telah berubah menjadi pagi. Perlahan, bulan yang bersinar terang itu perlahan hilang digantikan oleh sang matahati. Cahayanya yang bersinar terang itu masuk melewati celah tirai jendela. Saat itu juga terdengar suara alarm yang berbunyi keras. Tentu membuat gadis berkacamata yang sedang tidur nyenyak itu terbangun.
Setelah mematikan jam alarmnya, ia duduk sejenak dan sedikit menguap karena masih merasa mengantuk. Matanya sedikit berair karena menguap tadi.
Ia segera mengambil handuk dan pakaiannya ke kamar mandi, dan keluar dengan seragam sekolahnya yang rapih.
TapTap
Tap
Tap
Tap
"Ohayo Sarada" ucap wanita bersurai merah jambu itu dengan hangat. Dia Sakura, ibu dari Sarada.
"Ohayo mama." ucapnya sembari tersenyum.
Ia duduk, gadis itu terlihat celingak celinguk kebingungan."Papa mana, ma ?" tanyanya.
Sakura yang baru saja selesai mencuci piring langsung mendekat kearah Sarada.
"Papamu masih tidur. Aku akan membangunkannya. Kau sarapan duluan saja" ucapnya sembari berjalan meninggalkan dapur.
Sarada langsung menyambar selembar roti dengan selai kacang yang ada di atas meja. Lalu memakannya perlahan.
.
.
.
.
"Ittekimasu!" ucap Sarada yang sudah selesai sarapan kepada kedua orang tua nya.
Di perjalanan, gadis berkacamata itu sangat menikmati pemandangan gedung gedung dan beberapa toko toko yang mulai buka. Di halte sudah mulai banyak orang yang menunggu bis datang. Sarada pun juga ikut menunggu disana.
"Kira kira, bis itu akan lama tidak ya?" batin Sarada mengira ngira. Karena jam pertama hari ini adalah pelajaran Konohamaru sensei, yaitu Matematika. Ia tidak ingin kalau pelajaran favoritnya itu sampai ketinggalan.
Tak lama bis sudah datang. Beruntungnya, didalam bis masih tersedia banyak kursi. Ia tidak perlu berdiri untuk waktu yang lama.
.
..
.
Sesampainya di kelas, ia sudah di tunggu oleh ChouChou, ChouChou adalah sahabat dekat Sarada. Di kelas hanya dialah yang Sarada anggap sudah seperti saudara sendiri.
Di sekolah, pelajaran pertama
Setelah Konohamaru sensei menjelaskan bab yang di pelakari, ia langsung memberi tugas kepada mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tomodachi To Ai no Kizuna [END]
Fanfiction• Boruto Fanfiction • Pilihan terberat bagiku saat itu adalah saat dimana aku harus memilih. Apakah aku harus berjuang mempertahankan persahabatan, perasaanku padamu, atau aku harus merelakanmu bersama dengan orang lain. Dan sekarang, kita berdua sa...